Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kepala Bappenas: Penerapan Pita Lebar Harus Bisa Kurangi Kesenjangan

        Warta Ekonomi -

        WE Online, Jakarta - Pemerintah telah menyelesaikan penyusunan rencana pembangunan pita lebar nasional yang dituangkan dalam Rencana Pitalebar Indonesia (RPI) 2014-2019 dan telah diresmikan di Gedung Bappenas, Rabu (15/10/2014).

        Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana mengatakan implementasi dari pembangunan pita lebar nasional atau Indonesia broadband plan (IBP) ini diharapkan tidak hanya mendorong produktivitas dan pertumbuhan ekonomi. Penerapan pita lebar, tegasnya, harus dapat mengurangi kesenjangan.

        "Kesenjangan ini adalah satu isu di mana ada kesenjangan antarkelompok sosial ekonomi dan juga kesenjangan pembangunan antarwilayah. Namun, bagaimanapun dengan adanya IBP ini justru mengurangi bukan meningkatkan kesenjangan," kata Armida.

        Lebih lanjut, Arminda menjelaskan ada dua sasaran kesenjangan yang harus diperhatikan dari penerapan IBP ini. Pertama, pada sektor pendidikan. Ia berharap penerapan IBP ini bisa dinikmati oleh seluruh sekolah tanpa terkecuali.

        "Kalau bisa, itu dilakukan secara menyeluruh dan tidak hanya dilakukan sekolah-sekolah unggulan atau internasional," tambahnya.

        Kedua, dalam hal kesenjangan antardaerah/wilayah. Ia menginginkan ada sinergi RPI dengan perencanaan lainnya, seperti sistem logistik nasional (Sislognas), Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), dan lainnya.

        "Bagaimana nantinya diintegrasikan dengan perencanaan yang lain supaya pembangunan itu merata di daerah-daerah," tuturnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: