Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Minta Densus 88 Dibubarkan, Fadli Zon Dikeroyok Denny Siregar-Ferdinand, Omongannya Nyelekit

        Minta Densus 88 Dibubarkan, Fadli Zon Dikeroyok Denny Siregar-Ferdinand, Omongannya Nyelekit Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean geram dengan pernyataan politisi Gerindra Fadli Zon yang meminta pemerintah membubarkan Densus 88 Antiteror Polri.

        Menurut mantan politisi Demokrat itu, pernyataan anak buah Prabowo Subianto inibermaksud untuk menyulut kekacauan di negara ini.Omongan Fadli Zon kata Ferdinand dapat memicu aksi teror dari kelompok radikal yang bisa bermunculan di kemudian hari.

        "Fadli Zon itu sedang berusaha membuat republik ini menjadi kacau dengan terorisme," kata Ferdinad dikutip Populis.id, Jumat (08/10/2021).

        Baca Juga: Fadli Zon Minta Densus 88 Dibubarkan Bikin Abu Janda Geregetan

        Ferdinand mengaku bingung dengan penalaran Fadli Zon yang meminta Densus 88 dibubarkan dengan tudingan menyebarkan islamfobia.

        "Saya juga bingung dengan Fadli Zon yang menjadi wakil rakyat dan di Komisi I (DPR RI, red) kenapa bisa berpikir dengan idenya untuk membubarkan Densus 88," tukasnya.

        Terpisah Pegiat media sosial, Denny Siregar menilai Fadli Zon ingin merangkul kelompok-kelompok radikal demi memuluskan urusan politik pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

        Denny menjelaskan, sekarang ini hubungan kelompok radikal dengan Gerindra sudah mulai berjarak, setelah ketua umum partai tersebut, Prabowo Subianto memilih masuk kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan menerima tawaran menjadiMenteri Pertahanan RI.

        Untuk itu, kata Denny, Fadli Zon berupaya keras untuk mendekatkan kembali Gerindra dengankelompok tersebut.

        Baca Juga: Ngeri! Fadli Zon Ingin Rangkul Kelompok Radikal Demi Kepentingan 2024, Benar Begitu Pak Prabowo?

        Perlu diketahui nama calon Presiden yang akan diusung Gerindra pada Pemilu 2024 adalah Prabowo Subianto sendiri, meski belum ada pernyataan resmi, namun sejumlahkader Gerindra telah mengonfirmasi hal tersebut.

        “Kelompok radikal ini susah tinggalkan Gerindra sejak Prabowo di kabinet, dan ingin masuk Partai Demokrat. Its just business, nothing personal,” tegas Denny Siregar.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: