Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pangkas Kepemilikan di Perusahaan Obat, Warren Buffett Ternyata Tambah Investasi ke Sektor Ini!

        Pangkas Kepemilikan di Perusahaan Obat, Warren Buffett Ternyata Tambah Investasi ke Sektor Ini! Kredit Foto: Reuters
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Perusahaan investor Warren Buffett melakukan dua investasi baru selama kuartal ketiga sambil memangkas kepemilikannya di beberapa pembuat obat dan perusahaan keuangan.

        Berkshire Hathaway Inc. memperbarui kepemilikan sahamnya dalam pengajuan triwulanan dengan Securities and Exchange Commission (SEC) pada hari Senin. Laporan tersebut diawasi ketat oleh banyak investor karena rekam jejak sukses Buffett selama beberapa dekade.

        Konglomerat yang berbasis di Omaha, Nebraska ini mengatakan kepemilikan terbarunya termasuk saham senilai USD475 juta dari Royalty Pharma RPRX, yang berinvestasi dalam pengembangan obat dan kemudian mengumpulkan royalti pada obat resep, dan pengecer lantai khusus senilai USD100 juta, Floor & Decor Holdings saham FND.

        Baca Juga: Warren Buffett Mulai Pasang 'Alarm' Inflasi, Ternyata Ini yang Harus Dilakukan!

        Melansir MarketWatch di Jakarta, Selasa (16/11/21) selain dua investasi baru itu dan langkah untuk meningkatkan kepemilikannya di Chevron, semua langkah Berkshire lainnya di kuartal tersebut mengurangi investasinya di berbagai perusahaan. Tetapi Buffett tidak melakukan perubahan apa pun pada investasi terbesar Berkshire di saham Apple dan Bank of America.

        Buffett dan pejabat Berkshire lainnya tidak mengomentari pengajuan saham triwulanan ini, dan laporan tersebut tidak menjelaskan apakah salah satu dari dua manajer investasi perusahaan lainnya terlibat dalam pergerakan tersebut.

        Buffett umumnya menangani semua investasi yang lebih besar dalam portofolio Berkshire yang masing-masing bernilai lebih dari USD1 miliar seperti kepemilikan lama di saham Coca-Cola dan American Express.

        Dengan Chevron, Berkshire membeli hampir 5,6 juta saham untuk membangun kembali sebagian dari investasi yang telah dijualnya pada paruh pertama tahun ini, tetapi investasi Berkshire saat ini senilai USD2,9 miliar di raksasa minyak itu masih lebih kecil dari USD4,1 miliar saham Chevron yang didirikan terlambat tahun lalu.

        Selama kuartal ketiga, Berkshire menjual investasinya di Merck dan spin-off Organon & Co. Itu juga mengurangi sahamnya di pembuat obat Abbvie dan Bristol-Myers Squibb. Tapi Buffett mempertahankan investasinya sekitar USD400 juta di Teva Pharmaceuticals.

        Berkshire juga mengurangi investasinya di Visa dan Mastercard serta memangkas saham USB Bancorp AS selama kuartal tersebut.

        Selain investasi, Berkshire memiliki lebih dari 90 perusahaan secara langsung, termasuk kereta api BNSF, asuransi Geico, dan beberapa utilitas utama. Konglomerat ini juga memiliki perusahaan manufaktur, furnitur, sepatu, perhiasan, cokelat, pakaian dalam, dan batu bata.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: