Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kisah Orang Terkaya: Pham Nhat Vuong, Miliarder Pertama Vietnam yang Berawal Sukses di Ukraina

        Kisah Orang Terkaya: Pham Nhat Vuong, Miliarder Pertama Vietnam yang Berawal Sukses di Ukraina Kredit Foto: Asia Property Awards/Pham Nhat Vuong
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengembang properti asal Vietnam, Pham Nhat Vuong adalah salah satu orang terkaya di dunia. Vuong adalah pendiri dan ketua Vingroup.

        Vuong lahir pada 5 Agustus 1968 di Haiphong. Keluarga dari pihak ayah berasal dari Ha Tinh di Vietnam tengah-utara. Ayahnya bertugas di divisi pertahanan udara Angkatan Darat Vietnam, dan ibunya memiliki toko teh. Namun, keluarganya memiliki pendapatan yang sangat kecil. Ia dibesarkan di Hanoi dan lulus dari SMA Kim Lien pada tahun 1985.

        Pada tahun 1987, ia memasuki Universitas Pertambangan dan Geologi Hanoi serta dikirim ke Rusia untuk belajar di Institut Prospeksi Geologi Moskow berkat beasiswa lewat bakat matematikanya yang mendalam. Ia lulus dari universitas ini pada tahun 1992.

        Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Sandra Ortega Mera, Pewaris Brand Fesyen Zara Berharta Rp100 Triliun

        Setelah lulus, ia menikah dengan Pham Thu Huong, yang ia kenal sejak SMA, dan pindah ke Kharkiv, Ukraina.

        Pada 1990-an, Pham Nhat Vuong belajar di Rusia dan memulai bisnis mi instan yang populer di Ukraina. Menggunakan uang yang dipinjam dari teman dan keluarga, ia membuka restoran Vietnam di Ukraina, tetapi segera ia juga mulai memproduksi dan menjual mie instan.

        Pada tahun 1993, ia mendirikan Technocom, yang menjadi pemimpin pasar dalam produk kuliner dehidrasi di Ukraina. Pada tahun 2009, Vuong menjual Technocom ke Nestle seharga USD150 juta (Rp2,1 triliun), sebelum kembali ke Vietnam.

        Proyek pertama Vuong di Vietnam adalah Vinpearl Resort Nha Trang (dibuka pada 2003) dan Vincom City Towers yang kemudian berganti nama menjadi Vincom Ba Trieu di pusat Hanoi dibuka pada 2004.

        Vincom go public pada tahun 2007. Ia bergabung dengan Vinpearl, bisnis resor mewah Vuong, untuk membentuk VinGroup pada tahun 2007. VinGroup berkantor pusat di kotapraja Riverside di Distrik Long Bien di Hanoi Timur.

        Unit utama grup termasuk pembuat mobil Vinfast, pengembang properti Vinhomes dan Vinsmart, yang membuat smartphone dan perangkat lainnya.

        Selain itu, dalam bisnis, Pham Nhat Vuong juga sangat percaya menggunakan manajer wanita dibandingkan dengan perusahaan besar lainnya.

        Vuong adalah miliarder pertama dan paling kaya di Vietnam. Setelah memintal emas dari bisnis mi instan di Eropa, raja bisnis kelahiran Hanoi itu kemudian mendirikan salah satu pengembang properti terbesar di Vietnam dan mendiversifikasikannya ke konglomerat swasta terbesar di negara itu, Vingroup.

        Dengan minat mulai dari mobil hingga perangkat pintar, perawatan kesehatan hingga pendidikan, olahraga hingga perhotelan, Vingroup mengakar kuat dalam pertumbuhan dan perkembangan ekonomi Vietnam.

        Melalui Vinhomes, divisi pengembangan perumahan terkemuka di industri dari Vingroup, Vuong mendalangi pembangunan Landmark 81, gedung pencakar langit kelas atas yang serba guna di Kota Ho Chi Minh.

        Bangunan tertinggi di negara ini, Landmark 81 selesai dibangun pada 2018 pada ketinggian lebih dari 469m (1.540 kaki). Itu naik di atas Vinhomes Central Park, area perkotaan baru seluas hampir 44 hektar di sepanjang Sungai Saigon.

        Vuong juga merintis beberapa resor mewah paling ikonik di Vietnam. Menyusul kesuksesannya di Eropa, ia menunjukkan pandangan ke depan yang luar biasa dengan kembali ke tanah airnya dan mengubah kelimpahan pulau-pulau yang belum terjamah dan sepi menjadi tujuan resor mewah dan pusat wisata. Ini mengarah pada penciptaan Vinpearl, operator lokal dan pengembang resor dan hotel bintang lima.

        Vuong juga meninggalkan warisan pusat ritel yang kaya melalui pengembangan ritel Vingroup, Vincom Retail. Dengan merek seperti Vincom Mega Mall, Vincom Center, Vincom Plaza dan Vincom+, Vincom Retail mengoperasikan hampir 70 pusat perbelanjaan di hampir 40 provinsi di Vietnam. Hari ini, Forbes mencatat harta kekayaan USD8,3 miliar (Rp119 triliun).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: