Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bursa dan Kehati Luncurkan Lagi Dua Indeks Baru, Apa Saja?

        Bursa dan Kehati Luncurkan Lagi Dua Indeks Baru, Apa Saja? Kredit Foto: Bursa Efek Indonesia
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menjelang penutupan akhir tahun 2021, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (Kehati) meluncurkan dua indeks baru yang dinamakan ESG Sector Leaders IDX KEHATI dan ESG Quality 45 IDX KEHATI.

        “Kerja sama peluncuran dua indeks ESG baru ini dilakukan untuk menjawab kebutuhan investor global maupun investor domestik akan investasi saham di pasar modal Indonesia yang mengintegrasikan aspek environment, social, dan governance (ESG),” kata Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi, di Jakarta, Senin (20/12/2021).

        Ia mengungkapkan jika kebutuhan akan investasi berbasis ESG salah satunya tercermin dari besarnya animo investor lokal terhadap produk investasi berbasis ESG. Hal ini dapat terlihat dari total dana kelolaan reksa dana yang mengacu kepada indeks saham bertema ESG adalah sebesar Rp3,4 triliun pada Oktober 2021 yang naik 80 kali lipat dari total dana kelolaan di tahun 2016 sebesar Rp42,2 miliar.

        Baca Juga: BEI Catat 88 Persen Aktivitas Edukasi Pasar Modal Manfaatkan Sarana Digital

        Di tingkat global, animo tersebut dapat terlihat dari dana kelolaan investasi dari 3.826 investor institusi global tergabung dalam United Nations of Principle of Responsible Investment (UNPRI) yang pada tahun 2021 tercatat sebesar US$121,3 triliun yang menunjukkan kenaikan sebesar 96% dari nilai dana kelolaan di tahun 2016 sebesar US$62 triliun.

        “Peluncuran dua indeks ESG baru ini juga dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap komitmen Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam mendorong penerapan keuangan berkelanjutan di pasar modal yang tertuang dalam Roadmap Keuangan Berkelanjutan Tahap II tahun 2021-2025,” ucap Hasan.

        Salah satu aspek yang menjadi prioritas dalam roadmap tersebut adalah terkait Pengembangan Produk dan Layanan Berkelanjutan. “Diharapkan, dua indeks ESG baru ini dapat menjadi milestone dalam pencapaian atas roadmap tersebut,” tambahnya.

        Indeks ESG Sector Leaders IDX KEHATI dan ESG Quality 45 IDX KEHATI hadir untuk menawarkan pendekatan baru dalam menilai saham-saham dengan praktik ESG yang baik.

        Saat ini sudah terdapat 2 indeks ESG yang tercatat di BEI, yaitu indeks SRI-KEHATI dan IDX ESG Leaders.

        Indeks SRI- KEHATI yang juga merupakan hasil kerja sama BEI dan KEHATI serta diluncurkan pada Juni 2009, berisikan 25 saham dengan nilai ESG terbaik berdasarkan penilaian KEHATI.

        Baca Juga: Kondisi Prima, Pasar Modal Indonesia Nggak Gentar Hadapi the Fed

        Sementara itu, indeks IDX ESG Leaders menggunakan pendekatan risiko ESG untuk memilih 30 saham yang memiliki risiko rendah terhadap aspek-aspek ESG.

        Berbeda dengan pendahulunya, indeks ESG Sector Leaders IDX KEHATI menawarkan perspektif yang berbeda melalui diversifikasi sektoral dalam investasi berbasis ESG, sedangkan ESG Quality 45 IDX KEHATI menawarkan kombinasi faktor ESG dan faktor kualitas keuangan dalam pemilihan konstituen-konstituennya.

        Pemilihan konstituen Indeks ESG Sector Leaders IDX KEHATI, ESG Quality 45 IDX KEHATI, dan SRI-KEHATI diawali dengan menentukan saham-saham yang eligible untuk masuk ke dalam indeks dengan mempertimbangkan kinerja keuangan dan likuiditas saham, serta tidak mengikutsertakan saham-saham perusahaan yang bisnis intinya bergerak di bidang tembakau, persenjataan, berkaitan dengan pornografi, alkohol, pertambangan batu bara, nuklir, unsur perjudian, pestisida, dan yang berkaitan dengan Produk Rekayasa Genetika.

        Selanjutnya, dilakukan penilaian ESG atas saham-saham yang lolos seleksi sebelumnya dengan mempertimbangkan kriteria-kriteria ESG berdasarkan sektor atau materialitas eksposur perusahaan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: