Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Terbongkar Gaya Hedon Keluarga Penguasa Dubai, Ternyata Bikin Geleng-geleng

        Terbongkar Gaya Hedon Keluarga Penguasa Dubai, Ternyata Bikin Geleng-geleng Kredit Foto: Getty Images/David M Benett
        Warta Ekonomi, Dubai -

        Pertarungan hukum dalam sidang perceraian antara penguasa Dubai dan mantan istrinya menguak gaya hedon keluarga bangsawan Timur Tengah.

        Sheikh Mohammed bin Rashid Al-Maktoum, pada Selasa (21/12) diperintahkan oleh Pengadilan Tinggi di London untuk membayar mantan istrinya, Putri Haya Bint Al Hussein, sekitar 550 juta pound atau sekitar Rp 10 triliun.

        Baca Juga: Penguasa Dubai Diminta Bayar Lebih dari 700 Juta Dolar untuk Istrinya Setelah Cerai

        Itu adalah nilaiĀ  penyelesaian perceraian tertinggi yang ditetapkan oleh sebuah pengadilan Inggris.

        Jumlah penyelesaian akan digunakan untuk pemeliharaan rumah-rumah Inggris Putri Haya dan untuk menutupi biaya keamanan masa depan dia dan anak-anak mereka.

        Berikut rincian gaya hidup pasangan kerajaan yang tercantum dalam putusan tersebut:

        Uang 'Tak Terbatas' di Dubai

        Sheikh Mohammed bin Rashid Al-Maktoum, yang saat ini menjabat sebagai wakil presiden dan perdana menteri UEA, menikah dengan Putri Haya pada 2004. Putusan menyatakan bahwa dia menceraikannya pada tahun 2019 berdasarkan hukum Syariah.

        Pengacara Putri mengatakan kepada pengadilan bahwa ketika di Dubai, dia dan anak-anaknya memiliki akses ke uang 'tak terbatas'.

        "Putri Haya memiliki akses ke lebih dari selusin rumah mewah, kapal pesiar 400 juta pound, dan armada pesawat pribadi," kata pengacaranya kepada pengadilan.

        Menurut putusan, dia biasa mendapatkan 83 juta pound per tahun untuk rumah tangganya, bersama dengan uang belanja 9 juta pound.

        Pemerasan menggunakan uang anak-anak

        Penguasa emirat Dubai yang berusia 72 tahun ituĀ  telah lama terlibat dalam pertempuran hukum yang sengit dengan mantan istrinya yang berusia 47 tahun, yang tinggal di London bersama dua anak mereka, berusia 13 dan 9 tahun.

        Dalam salah satu persidangan, Putri Haya ditanyai tentang pembayaran 6,7 juta pound yang dia lakukan untuk menutupi perselingkuhannya dengan salah satu pengawal. Untuk melakukan pembayaran, dia menggunakan uang dari rekening bank anak-anak.

        "Saya sangat ketakutan," kata Haya ketika ditanya mengapa dia menggunakan uang dari rekening anak-anak untuk melunasinya. "Saya takut dan itu adalah uang yang tersedia dalam jumlah itu."

        Rumah-rumah mewah di London

        Dari total penyelesaian perceraian, 251,5 juta pound akan digunakan untuk pemeliharaan rumah Putri Haya di London.

        "Pada 2016, Putri Haya membeli sebuah rumah besar di dekat Istana Kensington seharga 87,5 juta pound dan kemudian menghabiskan 14,7 juta pound untuk merenovasinya," kata pengadilan.

        Penguasa Dubai telah diperintahkan untuk melakukan pembayaran yang akan mencakup proyek perbaikan rumah selama 10 tahun dan juga mencakup gaji lima pembantu rumah tangga.

        "Kami selalu menjaganya dengan standar yang sangat tinggi dan itulah jumlah orang yang dibutuhkan untuk mempertahankannya seperti sekarang," kata Putri Haya.

        Dia juga meminta pembayaran tahunan sebesar 770.000 pound untuk pemeliharaan rumahnya di Castlewood di Berkshire.

        400 kuda pacuan

        Putri Haya mengatakan bahwa dia dan anak-anak mereka memiliki lebih dari 60 kuda pacu. Karenanya dia meminta kompensasi 75 juta pound. Saat menikah dengan Syekh, dia membeli hampir 400 kuda pacu.

        "Jika saya menginginkan kuda, saya membelinya," kata Putri Haya di pengadilan.

        Selama pernikahannya, keluarga bangsawan itu menghabiskan 631.000 pound pada satu liburan musim panas di Italia. Pada kesempatan lain tagihan untuk sebuah hotel di Yunani adalah 274.000 euro, kata pengadilan dalam putusannya.

        Putri Haya akan mendapatkan uang untuk liburan dua minggu di Inggris dan bepergian ke luar negeri sembilan minggu setiap tahun.

        Hakim Philip Moor mengatakan bahwa penghargaan tahunan untuk liburan adalah 5,1 juta pound per tahun, dengan masing-masing 1 juta pound untuk menyewa pesawat pribadi dan pengeluaran makanan.

        Pengadilan memberi Putri Haya tambahan 1 juta pound untuk dibelanjakan pada waktu luang. Dia juga diberikan 277.050 pound per tahun untuk pengeluaran pada hewan peliharaan, termasuk 25.000 pound untuk membeli kuda dan 12.000 pound untuk mainan, perawatan, dan pelatihan hewan yang tidak ditentukan.

        Pakaian dan perhiasan

        Putri Haya dalam kesaksiannya mengatakan bahwa mantan suaminya biasa memanjakannya dengan hadiah mewah selama pernikahan mereka.

        Dia diberikan 13,7 juta pound sebagai kompensasi atas apa yang dia klaim sebagai perhiasan dan pakaian yang hilang. Dia awalnya mencari 52 juta pound untuk barang-barang yang hilang.

        Dia mengatakan koleksi haute couture miliknya bernilai sekitar 74 juta euro, dan hanya barang-barang paling dasar yang dikembalikan kepadanya setelah dia melarikan diri ke Inggris.

        "Jika Anda meletakkan semua bagian di ruangan yang tersebar di ruang sidang ini, itu akan penuh," kata Haya. "Saya dimanjakan dengan hadiah-hadiah indah yang sangat saya nikmati saat itu."

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: