Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mardani Ali Blak-blakan Soal Pemilu: Jika Parpol Tak Ada Big Push, Bakal Kalah Angin

        Mardani Ali Blak-blakan Soal Pemilu: Jika Parpol Tak Ada Big Push, Bakal Kalah Angin Kredit Foto: Instagram Mardani Ali Sera
        Warta Ekonomi -

        Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengatakan, kontestasi Pemilu 2024 memerlukan 'big push' atau strategi dorongan yang kuat supaya dapat terlaksana dengan baik. Hal ini karena Pemilu 2024 akan dilaksanakan di tengah berbagai situasi ketidakpastian.

        "Beberapa mengatakan Pemilu 2024 itu Pemilu di masa pandemi, di masa resesi, di masa suksesi. Itu pemilu yang sangat tidak pasti, uncertainty-nya tinggi. Dan karena uncertainty tinggi harus ada big push-nya," kata Mardani Ali Sera saat menjadi narasumber dalam pemaparan survei SMRC yang bertajuk “Prospek Partai Politik dan Calon Presiden: Kecenderungan Perilaku Politik Pemilih Nasional”, Selasa (28/12/2021).

        Baca Juga: Yang Ngomong Orangnya Pak Prabowo, Jokowi Belum Sukses Turunkan Tingkat Kemiskinan Sepanjang 2021

        Untuk mendapatkan dorongan besar tersebut, kata Mardani, partai-partai politik perlu mengelola urusan Pilpresnya. Baik dengan mengusung Capres dari partainya ataupun dengan segera mengumumkan koalisi. Pasalnya, ia meyakini tidak ada jalan pintas untuk memenangkan Pemilu. Untuk itu, mengelola Capres menjadi salah satu kunci utama yang perlu dimiliki oleh parpol.

        "Sebetulnya hasil surveinya (SMRC) meyakinkan. Saya there is no rocket science in winning election. Karena itu partai yang mampu mengolah Capres atau dinamika Pilpres ini akan mendapatkan angin yang kuat dalam Pemilu 2024. Karena Pemilu 2024 ini kalau enggak ada angin kuat, berat kita," katanya.

        Oleh karenanya, dalam internal PKS, Mardani mendorong partainya untuk segera mengumumkan Capres atau membentuk koalisi. Sebab, dalam pandangan dirinya, dengan segera membentuk koalisi, maka akan terjadi kontestasi karya dan gagasan.

        "Oleh karena itu saya pribadi kalau di PKS selalu teriak 'ayo segera umumkan Capresnya'. Kalau bisa bukan segera umumkan, segera buat koalisi permanen atau koalisi dini dari sekarang. Karena saya yakin, kalau segera 2 atau 3 parpol mengumumkan usul definitifnya, nanti akan ada perubahan fundamental dan signifikan karena kita sudah punya tiket. Nah itu akan terjadi kontestasi karya dan gagasan," kata Mardani.

        Ia juga menyampaikan, saat ini partai-partai politik termasuk PKS masih memiliki cukup waktu untuk mempersiapkan diri menuju Pemilu 2024. Menurutnya, selama partai politik mampu mendapatkan kepercayaan publik, kemungkinan untuk mampu berkontestasi pada 2024 masih terbuka.

        Baca Juga: Ganjar Pranowo "Ancaman" Nyata para Capres untuk Maju di 2024, Nomor Satu Lagi di Hasil Survei!

        "Dinamikanya masih sangat tinggi, buat parpol dan tokoh parpol. Everything rises and fall on leadership. Kepemimpinan parpol, kepemimpinan tokoh parpol ini harus mengerahkan semua sumber daya untuk mampu mendapatkan kepercayaan publik. Tanpa ada kebijakan yang kokoh dan berani, maka kemungkinan besar parpol akan tidak bisa membalikkan nasibnya di 2024. Tapi masih ada waktu, (jadi) selama kita bisa untuk menjawabnya. Saya yakin parpol termasuk PKS siap berkontestasi di 2024," pungkas Mardani. []

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: