Menantu Pak Luhut Jadi Pangkostrad, Pengamat Blak-blakan: Tidak Kaget, Karena Kedekatan Punya Andil
Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul blak-blakan menyoroti jabatan baru yang diemban oleh Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.
Seperti diketahui, menantu dari Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan (LBP) tersebut telah diangkat sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Baca Juga: Maruli Simanjuntak Jadi Pangkostrad, Luhut Pandjaitan Disebut, Pengamat: Ya Bukan Rahasia Umum!
Menurut Adib Miftahul, pengangkatan jabatan tersebut tidak lepas dari hal-hal politis dan kedekatan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya kira tidak terlalu mengagetkan terkait hal ini, cobalah berkaca dengan terpilihnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo," ujar Adib Miftahul kepada GenPI.co, Minggu (23/1).
Adib Miftahul menilai, banyak manuver politik yang berdasarkan kedekatan ditunjukkan oleh Presiden Jokowi akhir-akhir ini.
Selain Kapolri, dirinya juga menilai hal tersebut hampir mirip dengan pengangkatan Jenderal Andika Perkasa sebagai panglima TNI.
"Kalau dilihat, Kapolri ini dekat dengan Pak Jokowi juga, pernah jadi ajudan presiden di masa lalu. Setelah itu coba lihat Jenderal Andika. Sama saja," beber Adib Miftahul.
Menurut Adib Miftahul, moncernya jabatan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa didasari atas kedekatan Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono dengan lingkar istana dan kekuasaan
"Jenderal Andika juga pernah menjadi komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan diuntungkan sebagai menantunya mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono," jelasnya.
Adib Miftahul mengungkapkan, jabatan yang dititipkan Jokowi kepada Mayjen Maruli Simanjuntak hampir sama.
"Jadi, saya kira kedekatan itu punya andil besar terkait pengangkatan Maruli sebagai Pangkostrad," kata Adib Miftahul.
"Memang betul kalau dibilang kenaikan jabatan itu sudah diatur, tapi saya kira kedekatan antara orang-orang ini dengan Pak Jokowi juga tidak bisa ditepis," imbuhnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Alfi Dinilhaq