- Home
- /
- EkBis
- /
- Infrastruktur
PTPP Rampungkan Rehabilitasi Pasar Legi Surakarta, Puan Hingga Gibran Pesan Begini
PT PP (Persero) Tbk (PTPP) melalui anak usahanya yang bergerak di bidang konstruksi, yaitu PT PP URBAN (PP Urban) telah menyelesaikan proyek rehabilitasi Pasar Legi Surakarta.
Ketua DPR Republik Indonesia Puan Maharani melakukan peresmian Pasar Legi Surakarta yang secara simbolis ditandai dengan penandatanganan prasasti. Peresmian juga dihadiri Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
“Bersama-sama kita jadikan Pasar Legi sebagai simbol kebangkitan ekonomi Surakarta pasca pandemi, meningkatkan ekonomi lokal, dan menjadi icon kebanggaan warga Kota Surakarta”, ujar Puan Maharani dalam sambutannya.
Baca Juga: Targetkan Kontrak Baru Hingga Rp31 Triliun, PTPP Optimis Bakal Tercapai!
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menuturkan jika pembangunan Rehabilitasi Pasar Legi Surakarta ini sesuai dengan program Presiden untuk merevitalisasi pasar-pasar tradisional untuk menjadi pasar yang higienis, bersih, nyaman, dan aman untuk berbelanja. "Maka saya kira akan kita teruskan program-program revitalisasi”, ujar Basuki.
Pernyataan serupa diucapkan oleh Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. “Mewakili Pemerintahan Kota Surakarta mengucapkan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak, khususnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia atas selesainya Revitalisasi Pasar Legi”, ujar Gibran.
Baca Juga: Diresmikan Jokowi, PTPP Selesaikan Pembangunan Bendungan Pidekso Lebih Cepat 1 Tahun Dari Target
Di lain kesempatan, Direktur Utama PTPP Novel Arsyad memberikan apresiasinya kepada PP Urban yang telah menyelesaikan pembangunan Pasar Legi Surakarta tepat waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan dan memenuhi ekspektasi serta aspek safety.
“Semoga Pasar Legi Surakarta dapat memberikan manfaat lebih kepada masyarakat Surakarta terutama para pedagang yang sudah menantikan kehadiran Pasar Legi Surakarta dengan wajah baru”, ujar Novel Arsyad menambahkan kepada Media.
Sementara itu, Nugroho Agung Sanyoto selaku Direktur Utama PP Urban turut menyampaikan rasa bangga dan apresiasi kepada seluruh pihak yang terkait dalam pembangunan Pasar Legi Surakarta ini.
“Semoga persembahan terbaik dari PP Urban di Pasar Legi Surakarta ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dapat menjadi penggerak ekonomi bagi masyarakat sekitar Kota Surakarta”, ujar Nugroho Agung.
Pasar Legi Surakarta merupakan Pasar terbesar di Kota Surakarta dan PP Urban telah selesai melaksanakan pekerjaan rehabilitasi Pasar Legi Surakarta yang memiliki luas bangunan kurang lebih 31.072 meter persegi.
Baca Juga: Anak Usaha PTPP Selesaikan Pembangunan Pasar Besar Ngawi, Jokowi: Semoga Percepat Pemulihan Ekonomi
Pasar ini dibangun diatas lahan seluas 21.978 meter persegi yang terdiri dari 2 lantai bangunan, 1 lantai semi basement, 250 unit Pelataran, 2.190 unit Los, dan 306 unit Kios.
Adapun lingkup pekerjaan rehabilitasi Pasar Legi Surakarta ini mencakup pekerjaan struktur, arsitektur, mekanikal elektrikal & plumbing, dan pekerjaan infrastruktur.
Baca Juga: Anak Usaha PTPP Selesaikan Pembangunan Pasar Besar Ngawi, Jokowi: Semoga Percepat Pemulihan Ekonomi
Pasar Legi Surakarta yang memiliki julukan “Pasar yang Tidak Pernah Tidur” ini mengusung konsep Green Building yang diadaptasi sesuai dengan petunjuk teknis penyelenggaraan bangunan gedung Dirjen Cipta Karya dan diharapkan mampu meminimalkan penggunaan daya listrik sehingga lebih ramah lingkungan.
Proyek Rehabilitasi Pasar Legi Surakarta ini dikerjakan oleh PP Urban sejak bulan November 2020 dan dapat diselesaikan tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Dengan telah diresmikannya Pasar Legi Surakarta ini, diharapkan mampu menumbuhkan minat masyarakat Surakarta untuk berbelanja dengan nuansa pasar yang lebih modern dan nyaman sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat Surakarta pula.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri