Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anies, Ganjar, dan RK Tak Kuasa Hadapi Prabowo Subianto Kalau Soal Ini

        Anies, Ganjar, dan RK Tak Kuasa Hadapi Prabowo Subianto Kalau Soal Ini Kredit Foto: Instagram/Prabowo Subianto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Lembaga riset Survei dan Polling Indonesia (SPIN) menunjukkan nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto paling banyak dipilih responden sebagai sosok calon presiden yang pantas melanjutkan pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Prabowo mengungguli nama-nama besar lainnya seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, hingga Ridwan Kamil.

        Sebanyak 1.230 responden diberikan pertanyaan "Menurut anda, saat ini siapakah calon presiden yang paling pantas melanjutkan program pembangunan pemerintahan Jokowi di periode berikutnya?". Hasilnya sebanyak 20,1 persen responden memilih Prabowo.

        Baca Juga: Kemhan Tertutup soal Pembelian Pesawat Jet Rp 315 Triliun, Siapa Sangka PSI Bilang Begini

        Direktur SPIN, Igor Dirgantara menilai Prabowo paling banyak dipilih responden karena kinerjanya dalam menjalankan program-program di pemerintahan Jokowi selaku menteri pertahanan.

        "Secara personal juga Prabowo terlihat telah matang dan penuh pengalaman terkait pemerintahan," kata Igor dalam paparannya, Senin (14/2/2022).

        Nama Prabowo lantas mengalahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dipilih 11,5 persen responden, Ridwan Kamil 10,3 persen, dan Ganjar Pranowo 9,8 persen.

        Di bawah Ganjar terdapat nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dipilih oleh 6,3 persen, Sandiaga Uno 5,1 persen, Erick Thohir 4,3 persen, Puan Maharani 3,5 persen, Khofifah Indar Parawansa 2,4 persen, Airlangga Hartarto 2,3 persen dan Andika Perkasa 1,7 persen. Sebanyak 22,7 persen responden memilih untuk tidak tahu atau tidak menjawab.

        Baca Juga: PA 212 Ogah Dukung, Pengamat Ungkap Maju Tidaknya Prabowo di Pilpres 2024 Ditentukan Oleh...

        Survei dilakukan pada 31 Januari hingga 11 Februari 2022. Sebanyak 1.230 responden menjalani survei dengan cara tatap muka dibantu lembaran kuesioner.

        Survei tersebut menggunakan metode probability sampling dan multistage random sampling. Margin of error kurang lebih 2,8 persen dan tingkat kepercayaannya 95 persen.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Adrial Akbar

        Bagikan Artikel: