Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Minta Anies Segera Ganti Nama JIS, PDIP: Lebih Cocok Namanya Stadion BMW!

        Minta Anies Segera Ganti Nama JIS, PDIP: Lebih Cocok Namanya Stadion BMW! Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Polemik penamaan Jakarta International Stadium (JIS) yang memakai bahasa asing terus bergulir. Penggantian nama JIS pun diusulkan sejumlah pihak.

        Salah satunya dari Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono. Ia meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan segera mengganti nama JIS.

        Baca Juga: Ganjar Pranowo Bakal Maju Pilpres 2024 Bukan dengan Dukungan PDIP

        Gembong mengusulkan agar nama stadion tersebut dikembalikan jadi Stadion Bersih Manusiawi Wibawa (BMW).

        Nama stadion BMW merupakan nama yang dipakai ketika pembangunan JIS masih direncanakan di era Gubernur Gubernur Fauzi Bowo.

        Gembong menilai nama Stadion BMW tersebut lebih cocok karena merepresentasikan warga Jakarta.

        "Penamaan Stadion BMW itu oleh pak Foke (sapaan Fauzi Bowo—red). Kenapa BMW? Karena itu menandakan itu adalah ikon Jakarta saat itu. Bersih, manusiawi, wibawa itu waktu itu ikonnya Jakarta," ujar Gembong saat dihubungi, Rabu (11/5/2022).

        Karena itu, nama Stadion BMW disebutnya lebih cocok ketimbang JIS. Anies juga dinilainya tidak melanggar aturan jika menggunakan nama itu.

        "Saya kira untuk membangun rasa memiliki yang tinggi lebih tepat (menggunakan nama Stadion BMW) dibandingkan dengan JIS," jelasnya.

        Gembong juga menilai penamaan JIS hanya bertujuan memberikan kesan intelektual semata.

        Padahal, menurutnya yang paling penting adalah memilih nama yang membawa kebanggaan.

        Baca Juga: PDIP-PSI Kritik Nama JIS, Wakilnya Anies: Jakarta Sekelas Kota Lain di Dunia

        "Enggak ada urgensinya (mengedepankan intelektual), justru yang harus dibangun iti kebanggaan kita sendiri. Kita harus mewariskan ke anak cucu kita, kita harus bangga bahasa persatuan kita," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: