Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pengamat Ini Sebut Duet Anies Baswedan dan Puan Maharani Bisa Hentikan Polarisasi, Simak!

        Pengamat Ini Sebut Duet Anies Baswedan dan Puan Maharani Bisa Hentikan Polarisasi, Simak! Kredit Foto: Ant
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Salah satu PR besar di dunia perpolitikan Indonesia adalah menyelesaikan masalah polarisasi yang kian hari dirasa makin tajam. Polarisasi atau pembelahan di masyarakat makin terasa jika sudah berkaitan dukung-mendukung calon pemimpin.

        Lantas apakah ada paket komplit dari kandidat saat ini yang bisa hentikan polarisasi?

        Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rif'an mengaku akan ada gebrakan tersendiri jika wacana duet Anies Baswedan-Puan Maharani dibentuk pada Pilpres 2024.

        Menurut dia, jika Anies Baswedan diusung NasDem dan PKS, itu akan mendapat poin tersendiri bagi masyarakat.

        Jika mampu berkoalisi dengan PDIP, Anies Baswedan dianggap sebagai pemersatu koalisi rakyat dengan elite politik.

        Baca Juga: Eks "Pasukan" Jokowi Mulai Merapat ke Anies Baswedan, Analisis Rocky Gerung Tajam Singgung Oligarki: Persiapan Menuju Istana!

        "Saya pikir jika duet Anies-Puan terlaksana, publik bakal melihat ada gebrakan baru terkait politik tanah air," ujar Ali dilansir dari GenPI.co, beberapa waktu lalu.

        Ali menjelaskan masyarakat akan melihat sesuatu yang segar jika Anies-Puan melenggang pada Pilpres 2024.

        Sebab, keduanya bisa bersatu meski ada beberapa sentimen yang kerap dikeluarkan di publik.

        "Duet Anies-Puan cukup punya peluang bagus asalkan masyarakat mendapat sesuatu yang menarik," jelasnya.

        Selain itu, Ali menilai wacana duet Anies-Puan bisa menghindari polarisasi di masyarakat

        Menurutnya, Anies Baswedan dianggap mampu menjadi jembatan antara rakyat dengan elite politik. (*)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: