PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) kembali salurkan bantuan beasiswa PKT Peduli Pendidikan (PKTPP) 2022, bagi puluhan anak berprestasi dari keluarga kurang mampu di Kota Bontang. Beasiswa diserahkan simbolis Direktur Keuangan dan Umum PKT Qomaruzzaman bersama Wali Kota Bontang Basri Rase, di Gedung Kopkar PKT, Jumat (22/7/2022).
VP Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PKT Anggono Wijaya, dalam laporannya mengatakan, beasiswa PKTPP tahun ini direalisasikan bagi 48 orang mulai tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Perguruan Tinggi pada jalur SNMPTN dan SBMPTN. Masing-masing 10 orang tingkat SD, 10 orang tingkat SMP, 8 orang tingkat SMA dan SMK, serta 20 penerima tingkat perguruan tinggi dengan total bantuan Rp 4,19 Miliar.
"Beasiswa tingkat SD hingga SMA/SMK khusus diperuntukkan bagi warga Kota Bontang, sedangkan tingkat perguruan tinggi dibuka untuk umum dengan syarat universitas dan jurusan berakreditasi A," ujar Anggono.
Baca Juga: Pupuk Kaltim Siap Dominasi Pasar Asia Pasifik
Namun begitu PKT memberi kelonggaran bagi peminat jurusan pertanian, dengan universitas dan jurusan minimal akreditasi B. Hal ini sebagai bentuk dukungan PKT terhadap pengembangan produktivitas pertanian dalam negeri, agar penerima manfaat beasiswa PKTPP kedepannya mampu berkontribusi untuk mendorong kemajuan sektor pertanian pasca menempuh pendidikan.
Program yang telah berjalan sejak 2008 ini akan memberi pembiayaan penuh selama penerima beasiswa menempuh pendidikan. Bagi tingkat perguruan tinggi, pembiayaan difasilitasi sejak awal tes masuk universitas, hingga masa perkuliahan selesai. Ditambah biaya akomodasi, buku dan kebutuhan lainnya.
"Selain itu PKT juga memberi bantuan biaya penelitian bagi mahasiswa di tingkat akhir, agar dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Sementara untuk tingkat SD-SMA/SMK, PKT memberikan fasilitas pembiayaan sekolah, seragam hingga buku pelajaran dan iuran lainnya," tambah Anggono.
Baca Juga: Komitmen ESG Menuju Net Zero Emission, PKT Mulai Gunakan Motor Listrik untuk Operasional
Direktur Keuangan dan Umum PKT Qomaruzzaman, mengungkapkan beasiswa PKTPP merupakan program rutin PKT di bidang pendidikan, guna mendorong terciptanya sumberdaya manusia yang unggul di Kota Bontang. Melalui beasiswa ini, diharap anak berpretasi secara akademik maupun non akademi dari keluarga kurang mampu di Kota Bontang, dapat menempuh pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dengan baik.
“PKT peduli dengan pendidikan generasi muda Bontang, agar kedepan mampu menjadi sumberdaya unggul dan andal di berbagai bidang. Inilah dasar beasiswa PKTPT disalurkan setiap tahun,” ujar Qomaruzzaman.
Baca Juga: Tak Hanya Dukung Program Hilirisasi Produk, PKT Juga Berkontribusi dalam Menjaga Ketahanan Pangan
Selama 14 tahun berjalan, beasiswa PKTPP telah memfasilitasi 208 penerima di tingkat perguruan tinggi, serta 153 peserta tingkat SD hingga SMA. Beasiswa ini diberikan tanpa ikatan dinas, agar para penerima nantinya bebas menentukan kelanjutan karir sesuai bidang ilmu yang dimiliki, sehingga mampu berkontribusi maksimal dalam pembangunan masyarakat dan daerah.
Menurut Qomaruzzaman, beasiswa PKTPP juga upaya PKT menciptakan ikatan moril dengan masyarakat di sekitar perusahaan, sebab pendidikan yang layak menjadi faktor utama penunjang kesejahteraan masyarakat. Sebab pendidikan bagi anak harus berkesinambungan, guna terwujudnya generasi penerus yang cerdas terliterasi, kreatif dan informatif.
"PKT berkomitmen untuk terus berperan dalam peningkatan kapasitas SDM melalui pendidikan, karena anak berhak untuk mendapat kesempatan belajar lebih tinggi agar menjadi generasi penerus yang terampil dan kompeten," tambah Qomaruzzaman.
Wali Kota Bontang Basri Rase, menyampaikan apresiasi atas komitmen PKT dalam mendukung pengembangan kapasitas sumberdaya manusia di Kota Bontang, melalui beasiswa pendidikan yang telah berjalan selama 14 tahun. Dirinya menilai hal ini sejalan dengan upaya Pemkot Bontang, untuk memberikan pendidikan yang lebih layak bagi anak, guna peningkatan kapasitas sumberdaya manusia secara merata.
"Kami harap beasiswa PKTPP dapat terus berjalan, karena manfaatnya sangat signifikan untuk memberikan pendidikan yang layak bagi anak. Begitu juga kedepan, jumlah penerima manfaat dapat ditingkatkan, agar makin banyak anak Bontang yang terfasilitasi pendidikannya," harap Basri.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Annisa Nurfitri