Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Waduh! Ada Isu LGBT dalam Pusaran Kasus Ferdy Sambo dan Brigadir J

        Waduh! Ada Isu LGBT dalam Pusaran Kasus Ferdy Sambo dan Brigadir J Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Motif Irjen Ferdy Sambo membunuh Brigadir Joshua alias Brigadir J masih menjadi tanda tanya. Hal itu menyebabkan banyaknya spekulasi liar beredar di publik.

        Terlebih dengan pengakuan dan keterangan yang baru-baru ini muncul terkait dengan hal tersebut, bahkan kini muncul isu LGBT dalam kasus tersebut.

        Baca Juga: Tak Sejalan Bareng Polri, Komnas Perempuan Perjuangankan Laporan Istri Ferdy Sambo

        Di media sosial, isu LGBT dalam kasus pembunuhan Brigadir J yang melibatkan Ferdy Sambo semakin deras.

        Hal itu lantaran pihak kepolisian belum membuka motif pembunuhan ke publik.

        Belum lama ini, Kabareskrim Polri Agus Andrianto mengatakan jika motif pembunuhan Brigadir J bukan konsumsi publik.

        Selain itu, mantan pengacara Bharada E, Deolipa Yumara menyinggung soal isu LGBT dalam kematian Brigadir J.

        Belum lagi ada dugaan jika perselingkuhan sang jenderal menjadi awal terjadinya pembunuhan.

        Semua isu tersebut semakin luar dan membuat runyam tentang apa yang sebenarnya terjadi.

        Baca Juga: "Ada Geng Mafia", Jenderal Listyo Harus Hati-hati Tangani Kasus Ferdy Sambo

        Saat memberikan keterangan, Deolipa Yumara menyinggung terkait kecemburuan sesama jenis pria dan pria.

        Penjelasan Deolipa tentang dugaan yang menyinggung soal LGBT, kemudian digoreng dan disebar melalui TikTok @holtemontea84. 

        Dari sana, isu semakin liar. Publik lantas menyimpulkan dugaan motif kecemburuan LGBT dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

        Baca Juga: Tak Sabar Ketahui Motif Ferdy Sambo, DPR Bakal Panggil Jenderal Listyo

        "Ini saya kasih kode ke masyarakat Indonesia, ini ada peristiwa yang sensitif, tanggal 7 sore itu ada peristiwa yang sensitif, karena ini publik yah saya nggak akan bicara, seperti kata Mahfud, pak Mahfud bilang apa itu, hanya dikonsumsi orang dewasa," kata Deolipa, mengutip wawancara TV One dari Youtube Pintu Merdeka, Minggu 14 Agustus 2022.

        Sementara itu, dalam wawancara dengan Deddy Corbuzier, Mahfud MD menyebut pemicu pembunuhan Brigadir Yosua mengerikan dan menjijikan.

        "Cerita laporan pemeriksaan itu mengerikan, mengerikan campur menjijikan juga makanya saya bilang sensitif," kata Mahfud MD. (Tommy MI Pardede/Berita Subang)

        Terbaru adalah soal pengakuan ketua RT di Duren Tiga tentang bagaimana kondisi TKP pembunuhan Brigadir J.

        Ketua RT mengaku dirinya baru mengetahui jika rumah dinas Kadiv Propam digeledah polisi.

        Dalam penggeledahan, Achmad Nurzaman mengaku ikut di dalamnya. Dia mengatakan hanya melihat beberapa foto Irjen Ferdy Sambo terpajang di dinding rumah tersebut.

        Dia mengaku ada keanehan di mana dari semua foto yang terpajang, tidak ada satupun foto Irjen Ferdy Sambo dengan istrinya Putri Candrawathi.

        Baca Juga: "Lembaga Pesanan", Jubir Habib Rizieq Cecar Habis Kompolnas dan Komnas HAM Soal Ferdy Sambo!

        “Ada dua (foto terpajang), yang satu sendiri. Kemudian yang satu sama ajudannya. Cuma kalau sama istrinya nggak ada (foto terpajang) di situ,” katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: