Indonesia Police Watch (IPW) mengatakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo harus berhati-hati dalam menangani kasus kematian Brigadir Joshua alias Brigadir J.
Ketua IPW Sugeng Teguh Santosa menyampaikan adanya dugaan loyalis Ferdy Sambo melakukan perlawanan balik dalam wawancara video yang ditayangkan di channel YouTube Narasi Newsroom.
Baca Juga: Tak Sabar Ketahui Motif Ferdy Sambo, DPR Bakal Panggil Jenderal Listyo
Dilihat Suara Deli, Selasa (16/8/2022), Sugeng menjelaskan dugaan perlawanan dari kubu Ferdy Sambo ini dilakukan dengan menyerang orang-orang yang berada di dalam Timsus.
"Dibalik itu sebetulnya ini ada orang perlawanan yang menyerang orang-orang dalam Timsus. Perlawanan dari kelompok ini akan menebar isu ya. Isu-isu negatif terhadap personel-personel Timsus," ujarnya.
Oleh karenya Sugeng menyampaikan agar masyarakat tetap mendukung Timsus yang sedang bekerja mengusut kasus pembunuhan berencana yang merenggut nyawa Brigadir J.
"Nah harus siap juga nih ya, masyarakat harus mendukung Timsus. Kita dukung timsus soal isu-isu di keep dulu. Timsus harus kita jaga untuk bisa mengawal kasus ini sampai pengadilan berhasil," jelasnya.
Dalam tayangan selanjutnya, Ketua IPW juga meminta Kapolri agar serius menyikapi dugaan adanya kelompok tersebut.
"Pak Kapolri ini serius pak Kapolri ada geng mafia di institusi anda. Dibuktikan dengan 31 orang yang sukarela memilih masuk jurang (kasus Ferdy Sambo)," ungkapnya.
Baca Juga: "Lembaga Pesanan", Jubir Habib Rizieq Cecar Habis Kompolnas dan Komnas HAM Soal Ferdy Sambo!
"Jadi harus didalami ini ada apa pak Kapolri. Sehingga keluar rekomendasi-rekomendasi pembenahan yang sangat mendasar," sambungnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar