Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Komnas HAM Komitmen Kejar Terus Keterangan Putri Candrawathi soal Kasus Brigadir J

        Komnas HAM Komitmen Kejar Terus Keterangan Putri Candrawathi soal Kasus Brigadir J Kredit Foto: Antara/Asprilla Dwi Adha
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Selain Irjen Ferdy Sambo, sosok Putri Candrawathi juga mendapat sorotan tajam di di kasus Brigadir J.

        Mengenai hal ini, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) masih berupaya mendalami keterangan istri Ferdy Sambo tersebut meskipun sudah menyelesaikan laporan.

        Adapun, laporan tersebut terkait hasil investigasi kasus pembunuhan Brigadir J dan rekomendasi terkait obstruction of justice.

        Menurut Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, Putri akan diperiksa untuk mengetahui apakah keterangan terkait pembunuhan Brigadir J tetap solid.

        Baca Juga: Skenario Duren Tiga Berdarah Hancur Lebur, Pelecehan Terhadap Istri Ferdy Sambo Tak Terbukti, Rocky Gerung: Sangat Mungkin Ibu Putri…

        "Untuk mengetahui persis keterangan yang sudah diberikan dan melakukan pemantauan terhadap kondisi Putri," ujar taufan di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (25/8/2022).

        Meski demikian, dirinya belum mengetahui kapan permintaan keterangan tersebut bisa dilakukan lantaran hal tersebut tergantung kepada penasihat hukum dan dari psikolog Putri.

        Damanik juga menceritakan laporan Komnas Perempuan terkait kondisi Putri Candrawathi.

        Dia menambahkan, Komnas Perempuan menyatakan kondisi istri dalang pembunuhan Brigadir J tersebut cukup baik."Hari ini atau besok, (Putri, red) akan diperiksa penyidik juga. Keterangan dari Ibu Putri akan kami bandingkan dengan data data yang lain," ungkapnya.

        Komnas HAM juga menyampaikan pihaknya telah selesai menyelidiki kasus Sambo dan sedang menyiapkan laporan.

        Baca Juga: Pengakuannya ke Komnas HAM Jadi Sorotan Tajam, Refly Harun dan Ahli Pidana Sebut Bharada E dalam Situasi "Maju Kena Mundur Kena", Ada Apa?

        "Untuk diserahkan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Timsus kami sedang minta jadwal," kata dia.

        Dia menuturkan ada kemungkinan pertemuan sekaligus penyerahan laporan kepada Kapolri yang akan dilaksanakan pada Senin (29/8/2022).

        "Sekarang kami juga sedang sedang menyiapkan laporan lengkap untuk diserahkan ke Presiden Joko Widodo dan DPR RI," tandasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: