Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Terbongkar! Anies Baswedan Bakal Lebih Lega Setelah Dipanggil KPK, Rocky Gerung: Dia Tahu Bakal Terus Dihalangi untuk Pilpres 2024!

        Terbongkar! Anies Baswedan Bakal Lebih Lega Setelah Dipanggil KPK, Rocky Gerung: Dia Tahu Bakal Terus Dihalangi untuk Pilpres 2024! Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Meski ajang balap mobil listrik tingkat dunia Formula E Jakarta sukses berlangsung, namun drama yang menyertainya belum juga surut.

        Tuduhan adanya indikasi korupsi dalam penyelenggaraan Formula E yang kini sudah masuk ke KPK mengakibatkan sejumlah pihak dipanggil, tentu tak ketinggalan sosok Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan juga ikut dipanggil pada Rabu (7/9/22).

        Mengenai pemanggilan Anies Baswedan ke KPK terkait Formula E ini, pengamat Politik Rocky Gerung angkat suara. Lewat video di kanal Youtube miliknya yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), Rocky menganggap pemanggilan tersebut bukanlah sesuatu yang mengejutkan karena Anies sudah “Ditarget”.

        Baca Juga: Yang Nggak Suka Anies Baswedan Jangan Kelojotan! Diteriakin 'Bapak Politik Identitas', Perwakilan Gereja Jakarta: Anies Bapak Kesetaraan

        “Soal Anies semua orang betul tadi tak terkejut lagi karena sprindiknya (Surat perintah penyidikan) sudah diteken, tinggal menunggu momentumnya,” ujar Rocky dikutip dari kanal Youtubenya, Rabu (7/9/22).

        Anies pun menurut Rocky seterusnya akan terus mendapat hal-hal sejenisnya yang mengakibatkan pamornya untuk 2024 akan turun.

        Meski demikian Rocky berpendapat justru Anies akan lebih lega setelah mengetahui usaha “jahat” penjegalan terhadap dirinya mulai dimunculkan sehingga bisa bersiap sedini mungkin untuk tahun 2024.

        “Bagi Anies justru lebih lega karena dia tahu pasti dihalangi, jadi dia mesti mulai dengan pikiran bahwa ke 2024 halangan pasti ada,” tambah Rocky.

        Menurut Rocky, bisa saja apa yang selama ini digambar-gemborkan oleh pihak yang tidak ingin Anies Baswedan mendapat “panggung” politik lagi terkait Formula E hanya hal remeh temeh soal administrasi namun hal itu tetap dilakukan demi tak mulusnya jalan seorang Anies di 2024.

        Atas dasar itu Rocky mengungkapkan bahwa memang kekuasaan saat ini tak menghendaki Anies untukmaju di Pilpres 2024 karena berpotensi untuk menang.

        Baca Juga: Pembencinya Jangan Kelojotan! Dituding Bapak Politik Identitas, Anies Baswedan Resmikan Dua Gereja: Menambah Kedamaian untuk Jakarta!

        “Hal remeh temeh ini distempelkan kepada Anies sebagai upaya untuk membatalkan pencalonannya. Jadi di atas kertas memang kekuasaan tidak mengkehendaki Anies, itu lebih bagus diketahui dari sekarang, apa sinyalnya? Itu Anies dipanggil KPK. Jadi Anies bersiap-siap aja masuki di wilayah oposisi nggak usah lagi berpikir masih zig-zag di awal karena dar awal sudah pasti dia disingkirkan,” ungkap Rocky.

        Mengaku Senang dengan Pemanggilannya ke KPK

        Mengenai pemeriksaannya oleh KPK yang memakan waktu berjam-jam, Anies mengaku senang karena dapat membantu KPK dalam mejalankan tugasnya.

        “Senang sekali bisa kembali membantu KPK dalam menjalankan tugasnya. Hari ini, sejak pk 09.30 s/d 20.30 memberikan keterangan tentang pelaksanaan Formula E, yang telah sukses diselenggarakan pada 4 Juni 2022,” tulis Anies di salah satu postingan instagram resmi miliknya, dikutip Rabu (7/9/22).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: