Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        3 Kapolda Bakal Diperiksa, Pengacara Brigadir J Kasih Bocoran Kuat Siapa yang Amankan Ferdy Sambo

        3 Kapolda Bakal Diperiksa, Pengacara Brigadir J Kasih Bocoran Kuat Siapa yang Amankan Ferdy Sambo Kredit Foto: Suara.com
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Martin Lukas Simanjuntak mengatakan pihaknya rupanya pernah ditemui oleh salah satu dari tiga kapolda yang dicurigai ikut terlibat dalam penutupan kasus Brigadir Joshua atau Brigadir J.

        Walau tak dijelaskan secara spesifik, dirinya mengaku bahwa Kamaruddin Simanjuntak pernah ditemui oleh salah satu kapolda dari Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak.

        Baca Juga: Fadil Imran Diduga Ikut Skenario Ferdy Sambo, PBNU: Terus terang, Hari Ini Orang Kecewa

        "Sebenarnya saya jujur ya ketika mendengar 3 nama tersebut cukup kecewa. Karena salah satu dari mereka justru di tanggal 18 Juli seingat saya, menemui abang kita, koordinator kita Kamaruddin Simanjuntak," ujar Martin dalam sebuah wawancara di televisi Swasta seperti dikutip fin.co.id dari channel Youtube tvOneNews pada Rabu, 7 September 2022.

        Menurut Martin, kapolda yang menemui Kamaruddin itu berasal dari daerah.

        Dikatakan, pertemuan itu hanya silaturahmi biasa. Namun, kapolda tersebut juga sempat berpesan kepada Kamaruddin.

        "Dia (Kapolda) itu juga mengatakan agar cooling down, supaya jangan terlalu keras," imbuh Martin.

        Siapa kapolda yang dimaksud? Martin enggan membocorkan nama perwira tinggi tersebut.

        Baca Juga: Kuatnya Ferdy Sambo, Jenderal Listyo Ngaku Anak Buahnya Sampai Ketakutan Ungkap Kasus Brigadir J!

        "Jangan nanti saja. Karena ini komunikasinya koordinator dengan beliau. Ketemunya di Jakarta. Dan dia (Kapolda) datang dari daerah. Kalau ini benar, saya kecewa. Kenapa? Karena ternyata beliau (Kapolda) ini bagian dari cheerleader menguatkan apa yang diperjuangkan,¨ terangnya.

        Martin menambahkan pertemuan Kamaruddin dengan kapolda tersebut terjadi usai pelaporan di Mabes Polri. Tepatnya tanggal 18 Juli 2022.

        "Saat itu kita lapor tanggal 18 Juli. Usai lapor kita ditemui media. Nah, itu kan penjabaran kita tajam sekali. Dalam laporan kita sampaikan itu bukan tembak-menembak. Bukan ancaman atau kekerasan seksual. Tetapi, yang benar adalah pembunuhan berencana. Kan gempar itu pada tanggal 18. Mungkin atas inisiatif sendiri atau berdasarkan kolega, beliau (Kapolda) menemui abang kita (Kamaruddin Simanjuntak, Red)," urainya.

        Baca Juga: DPR Tuntut Jaringan Ferdy Sambo Dibabat Habis, Bahkan Kapolda Sekelas Fadil Imran Sekalipun!

        Dalam pertemuan itu, sang kapolda tersebut meminta Kamaruddin untuk mempercayakan kasus Brigadir J pada timsus yang sudah dibentuk Kapolri.

        "Dia bilang yau udahlah kita percayakan kepada tim yang dibentuk Timsus. Dan jangan terlalu keras. Tapi hebatnya bang Kamaruddin bilang, ya sudah saya ngga bicara. Tapi yang bicara kami," pungkas Martin.

        Seperti diberitakan, tiga kapolda berpangkat inspektur jenderal (Irjen) disebut-sebut terlibat dalam mengamankan kronologis kasus versi Ferdy Sambo.

        Pengamanan ini diduga terkait upaya obstruction of justice (merintangi penyidikan) kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

        Baca Juga: Usai Terjun Periksa Ferdy Sambo, Komnas HAM Akan Segera Bongkar Kasus Besar!

        Diduga ketiga kapolda itu adalah kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: