Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dari Jeff Bezos Hingga Eric Yuan, Miliarder Teknologi AS Kehilangan Harta Kekayaan hingga Rp4.800 Triliun!

        Dari Jeff Bezos Hingga Eric Yuan, Miliarder Teknologi AS Kehilangan Harta Kekayaan hingga Rp4.800 Triliun! Kredit Foto: CNBC.com
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Setahun yang lalu, miliarder teknologi Amerika berada di atas angin dengan pasar mendekati level tertinggi sepanjang masa. Bahkan, Venture Capital memompa uang besar ke startup. Tetapi hari ini, betapa berbedanya hanya dalam jangka waktu satu tahun.

        Harga saham telah turun dan inflasi melonjak sehingga membuat daftar anggota The Forbes 400 di AS secara kolektif USD500 miliar (Rp7.630 triliun) lebih miskin dari tahun lalu. Para taipan teknologi terkaya telah menerima pukulan terberat: Mereka kehilangan kekayaan bersih gabungan USD315 miliar (Rp4.806 triliun) sejak musim gugur 2021, terhitung hampir dua pertiga dari total penurunan kekayaan The Forbes 400.

        Melansir Forbes di Jakarta, Kamis (29/9/22) secara keseluruhan, ada 65 orang yang membuat kekayaan mereka dalam teknologi pada daftar 2022, dan 50 orang hari ini lebih miskin daripada tahun 2021.

        Baca Juga: Elon Musk Pinang Pendiri Airbnb Masuk Dewan Tesla, Gantikan Miliarder Top Ini!

        Kerugian terbesar datang dari kekayaan terbesar, yaitu saham Amazon turun 27% sehingga mengambil USD50 miliar (Rp763 triliun) dari kekayaan bersih Jeff Bezos dan menjatuhkannya dari posisi teratas di The Forbes 400 untuk pertama kalinya sejak 2018. Posisi tersebut akhirnya diambil alih oleh Elon Musk, yang turut mengejek Bezos.

        "Saya mengirim patung raksasa dengan angka '2' ke Jeffrey B.," tulis Musk dalam email singkat ke Forbes pada September 2021. Hari ini Musk masih di posisi teratas dengan margin USD100 miliar (Rp1.526 triliun).

        Saham Microsoft, turun 15 % sehingga memotong USD13,5 miliar (Rp206 triliun) kekayaan mantan CEO Steve Ballmer. Tidak ada perusahaan yang menggambarkan akhir dari ledakan pandemi lebih parah dari perusahaan konferensi video Zoom, yang turun hingga 73% dari tahun lalu karena pekerja kembali ke kantor. Ini menjadi berita buruk bagi pendiri Eric Yuan, yang kekayaannya turun USD10,6 miliar (Rp161 triliun).

        Orang lain di bidang yang berdekatan dengan teknologi juga terkena. Penurunan kekayaan USD76,8 miliar (Rp1.172 triliun) harus dirasakan Mark Zuckerberg karena anjloknya saham induk Facebook Meta.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Bagikan Artikel: