Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Mendadak Kapal Selam Nuklir Rusia 'Lenyap' dari Arktik, Ketakutan Selimuti Eropa

        Mendadak Kapal Selam Nuklir Rusia 'Lenyap' dari Arktik, Ketakutan Selimuti Eropa Kredit Foto: Reuters/Russian Defence Ministry
        Warta Ekonomi, Brussels -

        Sebuah kapal selam bertenaga nuklir Rusia telah hilang dari pelabuhannya di Arktik bersama dengan "senjata kiamat" yang dikabarkan, menurut beberapa laporan dilansir Fox News.

        NATO dilaporkan telah memperingatkan anggotanya bahwa kapal selam Belgorod Rusia tampaknya tidak lagi beroperasi di luar pangkalannya di Laut Putih, tempat kapal itu aktif sejak Juli.

        Baca Juga: Bukan Sembarang Kapal Selam! Yang Diluncurkan China di Sekitar Taiwan Bisa Bikin Amerika Megap-Megap

        Para pejabat memperingatkan bahwa Rusia mungkin berencana untuk menguji sistem senjata "Poseidon" Belgorod, sebuah pesawat tak berawak yang dilengkapi dengan bom nuklir yang diklaim Rusia mampu menciptakan "tsunami radioaktif," menurut media Italia.

        Pesawat nirawak (drone) dapat dikerahkan dari kapal selam kapan saja dan diledakkan pada kedalaman 1 kilometer di dekat kota pesisir. Media pemerintah Rusia mengklaim perangkat itu dapat menciptakan gelombang setinggi 1.600 kaki yang menghantam pantai dan menyinarinya.

        Kapal selam sepanjang 600 kaki itu dikirim ke Angkatan Laut Rusia pada Juli sebagai bagian dari program rahasia Presiden Rusia Vladimir Putin yang bertujuan untuk mengembangkan dan mengoperasikan serangkaian "senjata super" kelas baru.

        Pakar intelijen strategis dan penulis "Putin's Playbook" Rebekah Koffler memperingatkan bahwa penggunaan senjata semacam itu oleh Rusia hanya akan dilakukan sebagai upaya terakhir "jika Rusia dan AS berada dalam perang kinetik langsung dan Rusia kalah."

        Koffler mengatakan perangkat itu kemungkinan tidak akan beroperasi hingga 2027, tetapi Putin mungkin mengujinya sebagai sarana untuk mengintimidasi Ukraina, sekutu NATO-nya di Barat. Putin telah memperingatkan bahwa potensi penggunaan senjata nuklir Rusia "bukan gertakan."

        Lokasi Belgorod tetap tidak diketahui publik pada Senin (3/10/2022), situasi yang tidak terlalu mengejutkan bagi Koffler. Dia mengatakan kapal selam Rusia memiliki beberapa kemampuan siluman terbaik di dunia dan bahkan telah memasuki perairan AS tanpa terdeteksi di masa lalu.

        “Ada kalanya kapal selam serang bertenaga nuklir Rusia, yang dipersenjatai dengan rudal jelajah jarak jauh, beroperasi tanpa terdeteksi selama berminggu-minggu di dekat pantai AS,” kata Koffler kepada Fox News.

        Satu insiden di awal 2010-an melihat kapal selam terdeteksi hanya ketika meninggalkan perairan AS.

        "Rekan-rekan saya dari Kantor Intelijen Angkatan Laut mendapat perlakuan serius dari seorang jenderal bintang 4" setelah kejadian itu, kata Koffler.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: