Lawannya Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, Prabowo Dipastikan Kesulitan: Kandidat Lainnya Lebih...
Peneliti Centra Initiative Erwin Natosmal Oemar mengatakan Prabowo Subianto memang masih menjadi tokoh unggulan dalam Pilpres 2024.
Namun dirinya mengingatkan bahwa lawan dari menteri pertahanan tersebut adalah Anies Baswedan dan kemungkinan besar juga Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Biasanya Dukung Anies Baswedan, Musni Umar: Saya Apresiasi Jika Puan Maharani Jadi Presiden...
Keduanya dinilai masih terus berkembang dan akan seperti itu sampai pada waktu pesta demokrasi bergulir lagi.
Hal itu membuatnya memiliki kesempatan untuk memenangkan kontestasi politik yang relatif kecil dibanding dua kandidat tersebut.
“Memang secara normatif Prabowo tetap dihitung sebagai kandidat. Akan tetapi, secara kalkukatif realistis peluangnya tipis,” ujar Erwin kepada GenPI.co, Kamis (13/10).
Dirinya menduga elektabilitas Prabowo sudah memudar sejak dirinya menerima mandat sebagai menteri.
Baca Juga: Pencapresan, Kubu Megawati Jadi Sorotan, Lawannya Kembali Inginkan Pengusungan Ganjar Pranowo
Menurut Erwin, bergabungnya Prabowo ke pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat para pendukungnya kecewa.
“Setelah bergabung ke pemerintaahan Jokowi, secara otomatis Prabowo meninggalkan pendukungnya juga,” tuturnya.
Selain itu, Erwin juga menduga elektabilitas Prabowo sudah mentok alias mencapai batas maksimal meskipun Pilpres masih 2 tahun lagi.
Baca Juga: Alasan Pengusungan Anies Baswedan Terbongkar, Loyalis Prabowo: NasDem Menilai Rezim Jokowi Gagal
“Saat ini, elektabilitas Prabowo sudah mencapai batas tidak bisa didorong lagi,” kata dia.
Erwin lantas membandingkan Prabowo dengan dua kandidat lain, seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Manuver Jokowi, Reshuffle Direncanakan, NasDem Terancam: Masih Konsisten Dukung Anies Baswedan?
“Kandidat lainnya yang masih segar, sulit baginya untuk bisa ikut pacuan politik,” ujar Erwin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar