Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sanksi PDIP ke Ganjar Pranowo Adalah Upaya Muluskan Jalan Puan Maharani Maju di Pilpres 2024

        Sanksi PDIP ke Ganjar Pranowo Adalah Upaya Muluskan Jalan Puan Maharani Maju di Pilpres 2024 Kredit Foto: DPR
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dinamika di internal PDIP terkait manuver pencapresan mencuri perhatian. Salah satu yang jadi sorotan mengenai sanksi yang diberikan ke sejumlah pihak.

        Mengenai hal ini, Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie berpandangan, pemberian sanksi PDIP ke Ganjar Pranowo dan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo FX Hadi Rudyatmo upaya memuluskan kursi kedudukan Puan Maharani sebagai Capres 2024.

        "Kalau saya baca beberapa waktu ya sudah lama saya lihat gaya komunikasinya Megawati memang dia menyiapkan kursi di Pilpres untuk Puan Maharani," kata Jerry saat dihubungi AKURAT.CO, Kamis (27/10/2022).

        "Tiket jatahnya PDIP itu kemungkinan besar itu 90 persen saya nilai (untuk Puan Maharani)," sambungnya.

        Baca Juga: Tak Terselamatkan! Gegara Anies Baswedan? Pengamat Sebut Hubungan Antara Jokowi dan Surya Paloh Sudah Retak: Paling Lama Itu...

        Menurut Jerry, pemberian sanksi tersebut merupakan salah satu langkah yang sangat tepat dan sangat efektif ketimbang Megawati hanya memberikan teguran berupa lisan. Sebab, dia menerangkan, Megawati sebagai pendiri PDIP sepertinya memang sudah ada kecenderungan untuk mengambil langkah-langkah tersebut.

        "Ibu Megawati sang pendiri parpol ini melihat ini, melakukan langkah-langkah tidak sesuai dengan aturan partai lah bagi saya wajar kalau dia dapat sanksi ya," jelas dia.

        Selain itu, Jerry menilai, apa yang menjadi sikap Hadi yang menyatakan siap mendukung Ganjar sebagai Capres itu sudah masuk ke ranah internal partai.

        "Setiap parpol kan punya AD/ART, punya anggaran dasar rumah tangga barangkali mungkin ada bias-bias kecil lah ya," tandasnya.

        Baca Juga: Kuasa Hukum Bambang Tri Blak-blakan Soal Cabut Gugatan 'Ijazah Palsu' Jokowi: Kalau Ini Dilanjutkan Akan Jadi Masalah!

        Seperti diketahui, DPP PDIP memberikan sanksi peringatan keras dan terakhir kepada FX Hadi Rudyatmo. Dia mendapat sanksi karena terang-terangan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.

        "Sanksi keras dan terakhir itu pun saya terima dengan penuh tanggung jawab," kata Rudy dalam konferensi persnya di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/10/2022).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: