Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Muncul Omicron Subvarian XXB, Wapres: Jangan Sampai Ganggu Mobilitas dan Perekonomian Indonesia

        Muncul Omicron Subvarian XXB, Wapres: Jangan Sampai Ganggu Mobilitas dan Perekonomian Indonesia Kredit Foto: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Warta Ekonomi, Banten -

        Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin mengatakan masuknya virus Covid-19 Omicron Subvarian XBB di Indonesia diharapkan tidak menggangu mobilitas dan pergerakan ekonomi.

        "Tetapi jangan sampai menggangu mobilitas masyarakat, jangan sampai ekonomi terganggu," kata Wapres dalam keterangan persnya di Tanara, Serang, Banten, Jumat (28/10/2022).

        Baca Juga: Pemerintah Prediksi Subvarian XBB Picu Lonjakan Kasus Covid-19 di Akhir Tahun

        Menurut Wapres, pemerintah, dalam hal ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes), sedang melakukan pengkajian terkait seberapa besar bahayanya varian baru tersebut. Di samping itu, pemerintah juga masih menunggu arahan WHO terkait varian omicron XXB.

        "Pemerintah terus mengamati perkembangan, untuk itu pemerintah belum mengubah status pandemi menjadi endemi. Kita masih terus mengamati sambil juga menunggu petunjuk lebih lanjut dari WHO," jelasnya.

        Baca Juga: Masyarakat Diimbau Tak Panik, Namun Waspada Hadapi Subvarian Omicron XBB

        Untuk itu, Wapres menekankan kepada masyarakat untuk selalu waspada dan menjaga kondisi serta kebersihan, sambil menunggu informasi atau arahan jika ada yang disampaikan ke depannya.

        "Tentu apakah perlu ada semacam hal-hal yang dilakukan selain kita sudah menjaga kondisi seperti sekarang, dan pada masyarakat tetap harus menggunakan masker berhati-hati," tegas Wapres.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Ayu Almas

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: