Ingat Ada Megawati, Dukung Puan Maharani Bukan Berarti Melawan Ganjar Pranowo: Jangan Salah Tempat!
Politikus PDI Perjuangan Johan Budi Sapto Prabowo mengatakan dirinya memang mendukung Puan Maharani.
Hal tersebut terlihat dari bagaimana dirinya ikut sebagai salah satu inisiator pembentuk gerakan Dewan Kolonel.
Baca Juga: Isunya Jadi Duet Ganjar Pranowo, Level Kekuatan Ridwan Kamil Masih Lemah, Sulit Bawa Kemenangan!
Dirinya mengatakan hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan elektabilitas Puan Maharani menjelang Pilpres 2024.
Johan Budi kemudian mempersilahkan apabila di internal PDIP memiliki kecenderungan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Saya tidak menyalahkan, baik yang di eksternal PDI Perjuangan maupun di internai PDI Perjuangan yang favoritnya ke Ganjar," kata Johan Budi ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/11).
Toh, Johan Budi sebagai kader PDIP tentu merasa bangga ketika melihat sosok Ganjar yang berstatus kader parpol berkelir merah itu, memiliki tingkat elektabilitas tinggi menuju Pilpres 2024.
Baca Juga: Diduetkan Sama Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil Gak Bisa Bawa Kemenangan: Dia Kurang Tegas!
"Saya pribadi senang saja. Pak Ganjar Pranowo kader PDIP, kami harus bangga, apalagi saya kader partai, ya, kalau bahasa Jerman-nya ini saya termasuk remah-remah rengginang di partai," kata mantan wartawan itu.
Johan Budi lantas mengatakan sebagai kader PDIP dirinya juga memiliki hak untuk berpihak dan mendukung Puan.
"Saya sukarelawan, lah, kira-kira begitu yang mendukung Mbak Puan," lanjutnya.
Baca Juga: Waduh! Megawati dan Puan Maharani Diserang, Ganjar Pranowo Akhirnya Turun Tangan: Tolong Jaga...
Namun, Johan Budi mengaku bakal mematuhi keputusan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri setelah mengumumkan sosok capres dari partai pemenang Pemilu 2019 itu.
"Nanti, apa yang diputuskan oleh Ketum Ibu Megawati Soekarnoputri, itu tegak lurus. Itu, kan, sudah saya sampaikan sejak awal," ujar mantan Jubir Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu.
Johan Budi juga meminta keberpihakan kepada Puan tidak direaksi berlebihan. Semisal, menganggap pria berkacamata itu bertentangan dengan Ganjar.
Baca Juga: Gak Cuma Megawati, Puan Maharani Ikut Diserang Relawan, Ganjar Pranowo Geram: Saya Cari Itu Orangnya
"Jangan direaksi kemudian seolah-olah mendukung Mbak Puan itu diposisikan berhadapan dengan Ganjar Pranowo. Kemudian sukarelawannya Ganjar bereaksi salah tempat," kata dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar