Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Stop Hujat Jokowi Soal Jadi Sekjen PBB! Refly Harun Sebut Bisa Ada Keajaiban: Kita Semua yang Salah Terlalu...

        Stop Hujat Jokowi Soal Jadi Sekjen PBB! Refly Harun Sebut Bisa Ada Keajaiban: Kita Semua yang Salah Terlalu... Kredit Foto: Instagram/Refly Harun
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat pujian dari sesama kader PDIP. Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyebut Jokowi layak menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB)/ United Nations (UN).

        Sontak anggapan itu ramai diperbicangkan masyarakat mengenai kelayakan seorang Jokowi menjadi Sekjen, ada yang mendukung ada juga yang meminta untuk sadar diri.

        Baca Juga: 'Kepala Jadi Kaki, Kaki Jadi Kepala', Habib Rizieq Nggak Main-main Bakal Bawa Genk KM 50 ke Pengadilan HAM, Siap-siap Aja!

        Mengenai heboh Jokowi jadi Sekjen PBB ini, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun angkat suara. Refly menganggap hal ini harus dinilai secara objektif. Dalam hal ini, Refly menyoroti kemampuan bahasa asing Jokowi.

        “Dengan kemampuan berbahasa asing yang terbatas, saya kira first requirement to be The UN secretary general saya kira susah, how come? Presiden Jokowi mampu menjadi sekujen PBB kalau kemampuan berbahasanya lemah,” ujar Refly melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Rabu (16/11/22).

        Baca Juga: Megawati, SBY, dan Jusuf Kalla (JK) Satu Meja Bukan untuk Bahas Puan Maharani Jadi Cawapres Anies Baswedan, Ternyata karena…

        Meski demikian, Refly juga tidak mau mengesampingkan peluang yang ada.

        Menurutnya mungkin saja ada keajaiban Jokowi bisa jadi Sekjen PBB.

        “Tapi kalau ada keajaiban dan ternyata bisa ya itu keajaiban di sana, berarti kita semua yang salah terlalu underestimate,” ungkap Refly.

        Baca Juga: Siang-Malam Hobinya Cuma Senggol Anies Baswedan dan Puji Habis Ganjar Pranowo, Rocky Gerung Sebut Sebenarnya IQ Ade Armando Bagus, Tetapi..

        Namun Refly tetap menegaskan pentingnya kemampuan berbahasa asing bagi seorang yang menjadi sekjen PBB.

        Refly pun menganggap anggapan bahwa saat ini bisa menggunakan penerjemah sangat tidak masuk akal bagi seorang yang akan berkecimpung di lembaga yang menaungi banyak negara. Selain kurang pas, Refly menilai itu akan menjadi kesulitasn tersendiri.

        Baca Juga: Keluarkan 'Fatwa' untuk Umat Kristen Soal Pilih Anies Baswedan Sama dengan Menukar Iman, Refly Harun Heran dengan Ade Armando: Tidak Punya…

        “Waw, kalau pakai penerjemah ke semua negara ya berat, kan tidak mungkin kemana-mana pakai penerjemah. Yang benar itu penguasaan bahasa asing yang baik bagi seorang sekjen PBB agar dia bisa secara luwes bergaul di dunia internasional, and then it is not Jokowi Character,” imbuh Refly Harun.

        Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengungkapkan Jokowi layak menjadi Sekjen PBB.

        "Karena legacy yang luar biasa, layak sekali bila Pak Jokowi dijadikan Sekjen PBB, jika sudah pensiun sebagai presiden," kata Said di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Senin (14/11/22).

        Baca Juga: Buzzer Auto Pensiun! Di Hadapan Pendeta, Anies Baswedan Jawab Tudingan Politik Identitas: Saya Tidak Minta untuk Disukai, Saya Hanya Minta…

        Baca Juga: PDIP Sebut Jokowi Layak Jadi Sekjen PBB, Refly Harun Heran Bukan Main Soroti Kemampuan Berbahasa Asing: Bagaimana Bisa?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: