Muncul Wacana Rujuk dengan PKS, Gerindra Bakal Gabung 'Koalisi Perubahan' Pengusung Anies Baswedan?
Pembahasan mengenai capres dan cawapres terus menyeruak menjelang pemilu 2024. Mengenai perkembangan yang ada, Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago menyoroti nasib Koalisi Perubahan apabila PKS rujuk dengan Partai Gerindra.
Menurutnya, wacana rujuknya dua parpol tersebut sudah dihembuskan ketum dan para elite meskipun rencana Koalisi Perubahan tetap berjalan.
Seperti diketahui, Koalisi Perubahan merupakan nama yang hendak disematkan dalam gabungan Partai NasDem, Partai Demokrat, dan PKS.
“Selain wacana yang dihembuskan. Mereka juga sekutu abadi yang sudah sangat solid,” ujar Arifki dilansir dari GenPI.co, Selasa (6/12).
Dirinya mengingatkan kedua parpol tersebut sudah rukun sejak memberi dukungan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sejak Pilpres 2014.
“Wacana PKS dan Gerindra rujuk di Pemilu 2024 terbuka. Apalagi mereka sudah solid sejak Pilpres 2014-2019,” tuturnya.
Arifki juga mengatakan bahwa koalisi PKS dan Partai Gerindra punya peluang besar kembali bersekutu dalam Pilpres 2024.
Menurutnya ada hal yang mendukung koalisi Partai Gerindra-PKS kuat pada Pilpres 2024 jika cinta lama tersebut bersemi kembali.
“PKS dan Partai Gerindra sudah lama membangun hubungan, secara emosional tentu lebih mudah bersatu dari pada dengan parpol baru,” ujar Arifki.
Dengan demikian, menurutnya, kedua parpol tersebut sudah memiliki mental yang kuat lantaran sudah mengalami kekalahan 2 kali dan cukup siap memenangkan Pilpres 2024.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto