Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sambut IKN Nusantara, Wulandari Bangun Laksana Luncurkan Pentacity Hotel

        Sambut IKN Nusantara, Wulandari Bangun Laksana Luncurkan Pentacity Hotel Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Seiring dengan rencana pindahnya Ibukota Negara ke Nusantara di Kalimantan Timur, PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) yakin kawasan Balikpapan Super Block yang dikenal dengan kawasan BSB semakin diminati oleh berbagai kalangan, baik untuk hunian maupun investasi. Perseroan memanfaatkan momentum ini untuk mengembangkan kawasan Balikpapan Superblock, salah satunya dengan menyelesaikan pembangunan Pentacity Hotel.

        Direktur Operasional Wulandari Bangun Laksann, Tjia Daniel Wirawan mengungkapkan bila peluncuran Pentacity Hotel, yang merupakan hotel terbaru BSBK,  akan  dilakukan pada hari ini 8 Desember 2022. Pentacity Hotel dengan jumlah kamar 176 ini, menawarkan pemandangan laut terbaik di Kota Balikpapan. Hotel Ini didukung dengan fasilitas hotel bintang 4 yang berbeda dan unik seperti Marquee On 7 yaitu beach club pertama di Kalimantan Timur. Fasilitas yang berada di lantai 7 Pentacity Hotel tersebut dilengkapi juga dengan wedding chappel dan sunken bar serta Lagoon Grill Restaurant.

        “Pentacity Hotel terletak di Kawasan Balikpapan Super Block (BSB) yang terdiri dari 2 pusat perbelanjaan terbaik di Kota Balikpapan yaitu E-Walk & Pentacity Shopping Venue,” ujar Tjia, dalam keterangan resmi dari Balikpapan, Kamis (8/12/2022).

        Baca Juga: Gencar Lakukan Pengembangan, BSBK Targetkan Balikpapan Superblock Jadi Kawasan Premium Masa Depan

        Tjia mengatakan, dengan hadirnya Pentacity Hotel menambah jumlah hotel yang telah ada yaitu hotel berbintang 5 Grand Jatra Hotel Balikpapan, hotel berbintang 4 Astara Hotel, dan hotel berbintang 2 J-Icon dengan kamar yang berada di kawasan Balikpapan Superblock menjadi 782 kamar.

        Untuk diketahui, Grand Jatra Hotel Balikpapan mencatat pertumbuhan occupancy rate dari  sebesar 53,69%  kuartal III 2021 menjadi 78,12% pada kuartal III 2022. Hotel bintang 5 ini memiliki 215 kamar. Grand Jatra Hotel Balikpapan dilengkapi dengan fasilitas seperti kolam renang, gym, spa, Belagio Restaurant, J.Cuve lounge Bar, Ballroom dan memiliki Meeting Room dengan kapasitas hingga 375 pax. 

        Adapun occupansi rate Astara Hotel tumbuh positif sebesar 53,69% pada kuartal III 2022 dibandingkan dengan 31,43% di quartal III 2021. Sementara itu, Hotel Astara memiliki 346 kamar, yang terletak di atas Pentacity Shopping Venue. Astara Hotel juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas yaitu Aquaboom, yang merupakan waterpark terbesar di Balikpapan, AQVA Restaurant dan Palm Bar & Lounge serta memiliki 5 meeting room dengan kapasitas ruang masing-masing 125 pax.

        Baca Juga: Investor Ditargetkan Masuk Proyek IKN pada Kuartal Kedua 2023

        Peningkatan occupancy rate Grand Jatra Hotel Balikpapan dan Hotel Astara didorong oleh beberapa faktor. Selain karena menurunnya angka COVID-19 di Kota Balikpapan juga lantaran pembangunan IKN Nusantara yang berjarak dekat dengan kota Balikpapan. Ini memberikan kontribusi positif untuk perekonomian kota Balikpapan.

        Berdasarkan Competitor Report Data yang dikeluarkan masing-masing hotel, kompetitor per tanggal 30 November 2022 menunjukan bahwa Grand Jatra Hotel berada di peringkat pertama dan Astara Hotel berada di peringkat kedua dari keseluruhan hotel berbintang di Balikpapan.

        “Perseroan semakin yakin bahwa dengan dibukanya Pentacity Hotel akan terjadi peningkatan jumlah tamu yang akan menggunakan fasilitas kamar dan fasilitas lainnya. Hal ini akan membawa multiplier effect bagi para pelaku usaha, karyawan dan pengunjung Balikpapan Superblok, yang pada akhirnya akan meningkatkan kinerja Perseroan,” imbuh Tjia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: