Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Wah! Nyatakan Tak Mau Sebar Kebohongan Terkait Anies, Loyalis Ganjar: Kenalilah Rekam Jejaknya...

        Wah! Nyatakan Tak Mau Sebar Kebohongan Terkait Anies, Loyalis Ganjar: Kenalilah Rekam Jejaknya... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ade Armando kembali mengeluarkan pernyataan terkait dengan Anies Baswedan yang sukses menarik perhatian media sosial.

        Dirinya menyatakan tak akan berhenti membicarakan mantan menteri pendidikan tersebut demi masa depan Indonesia.

        Baca Juga: Isu Anies Terus-terusan Dijegal, Sinyal Bandar Maunya Menangkan Ganjar: Frustasi, Minat Mereka...

        Hal tersebut menurutnya perlu disampaikan karena banyak pihak menyuruhnya bungkam untuk bicara terkait dengan Anies.

        "Kita harus terus membicarakan Anies demi masa depan Indonesia," ujar Ade dikutip dari Cokro TV Rabu (4/1/23).

        Loyalis dari Ganjar Pranowo mengatakan bahwa hanya dengan mengenali rekam jejaknya, maka bisa menilai layak tidaknya seseorang. Tak hanya itu, Ade juga menyentil persoalan besar yang selalu menyeret nama Anies Baswedan.

        "Hanya dengan mengenali rekam jejak itulah, kita bisa menilai layak tidaknya Anies sebagai calon presiden," ujarnya.

        Baca Juga: Ganjar Gagal Cegah Banjir Semarang, Peringatan Keras Megawati Kembali Terngiang: Dua Tahun Lalu...

        "Belum lagi persoalan besar lainnya, dari formula E, penanganan banjir, rumah DP 0 rupiah, oke Oce dan sebagainya," lanjutnya.

        "Itu justru harus terus diangkat, agar masyarakat memiliki pengetahuan yang cukup tentang kualitas sang calon presiden," tambahnya.

        Baca Juga: Anies Baswedan Presiden, Proyek Jokowi Auto Ditenggelamkan? Refly Harun Blak-blakan Tidak Setuju: Nggak Bisa Begitu!

        Menurutnya, yang harus dihindari adalah menyebarkan kebohongan tentang Anies. Sebab hal tersebut malah menguntungkan bagi Anies.

        "Yang harus dihindari justru menyebarkan kebohongan tentang Anies. Itu tidak boleh," tegasnya.

        Baca Juga: Sinyal Reshuffle Makin Kencang Usai Elit PDIP dan PPP Menghadap Jokowi di Istana, Bakal Terjadi di Hari Rabu Pon?

        "Bukan soal tidak etis, tapi juga karena kalau ketahuan kita bohong itu justru akan mengangkat simpati pada Anies," tambahnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: