Soal Permintaan Maaf Cak Nun Usai Sebut Presiden Jokowi Firaun, Refly Harun Malah Fokus ke Sumber ‘Kesambet’-nya
Pengamat politik sekaligus ahli hukum tata negara, Refly Harun justru fokus kepada sumber atau sebab-musabab mengapa Muhammad Ainun Nadjib (Cak Nun) bisa mengucap kata Firaun dan menyamakannya dengan Jokowi.
“Jadi dia (Cak Nun) justru bertanya, kata-kata yang meluncur yang katanya dia kesambet itu hal yang positif atau hal yang negatif?” tanya Refly.
Seperti diketahui, sebelumnya Cak Nun mengungkapkan pernyataan kontroversial tersebut saat memberikan ceramah di Kajian Maiyah.
“Karena Indonesia dikuasai oleh Firaun yang namanya Jokowi, oleh Qarun yang namanya Anthony Salim dan 10 naga, nggak 9, 10 saya kira. Terus ada Haman yang namanya Luhut,” ungkap Cak Nun dalam cuplikan video tersebut.
Di sisi lain, usai viralnya berita tersebut, Cak Nun merilis video pendek di kanal Youtubenya. Dalam video tersebut, ia mengaku di sidang habis-habisan oleh keluarganya.
“Kalau saya ya, orang minta maaf tuh nggak ada masalah. Soal dia bener dan salah itu itu soal adab ya. Cak Nun merasa bahwa dia mengajarkan sesuatu kalau misalnya mau menilai jangan menilai siapa, tapi menilai apa,” jelas Refly.
Dalam permintaan maafnya, Cak Nun melanjutkan, ia mengaku sama sekali tak memiliki rencana menyangkut pautkan materi ceramahnya kala itu dengan tokoh Firaun, Haman, maupun Qorun. Semua tiba-tiba keluar begitu saja dari mulutnya tanpa kendali.
"Itu di luar rencana saya dan sama sekali di luar kontrol saya. Maka tadi saya bikin video sama Sabrang (putra Cak Nun), judulnya Mbah Nun Kesambet. Tolong dibaca," ujarnya.
Baca Juga: Refly Harun Sebut Mekanisme PDIP Sebagai Partai Politik Agak Feodal, Ternyata Alasannya….
Cak Nun tak paham apa yang merasuk ke dirinya waktu itu. Baginya, itu bisa saja iblis, malaikat, atau merupakan bentuk campur tangan Allah SWT.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Tag Terkait: