Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        NasDem Mampir ke Sekber Gerindra-PKB, Anies Baswedan Tetap Aman?

        NasDem Mampir ke Sekber Gerindra-PKB, Anies Baswedan Tetap Aman? Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        DPP Partai NasDem lakukan kunjungan dan menjadi tamu partai politik (parpol) pertama yang datang menyambangi Sekretariat Bersama (Sekber) Partai Gerindra-PKB.

        Rombongan DPP Partai NasDem yang dipimpin Waketum Partai NasDem Ahmad Ali disambut oleh sejumlah petinggi Partai Gerindra dan PKB, di antaranya Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB Syaiful Huda.

        Ali yang datang sekitar pukul 12.23 WIB didampingi dengan lima anggota DPP Partai NasDem, di antaranya Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya. Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid dan Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal tiba kemudian sekitar pukul 12.45 WIB. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PKB Syaiful Huda memberi perhatian khusus terhadap kalimat yang disampaikan Ahmad Ali pada pertemuan tersebut.

        Baca Juga: Diam saat Habib Rizieq Dipenjara, Advokat Pertanyakan Spanduk Anies Baswedan Tegakkan Khilafah: Dia Itu Menghindar Soal Isu Umat Islam!

        Syaiful Huda terang-terangan menyatakan dirinya menggarisbawahi kalimat Ali soal “politik yang dinamis”.

        "Saya garis bawahi apa yang disampaikan Pak Ali, bahwa politik kami dinamis. Kalau yang saya tangkap itu tadi dari Pak Ali, 'Politik kita dinamis, walaupun kami (NasDem) sedang bareng-bareng sama Demokrat dan PKS', tadi disampaikan begitu," kata Huda seusai menerima kunjungan anggota DPP Partai NasDem tersebut, di Sekber Gerindra-PKB, Jakarta Pusat, Kamis (26/1).

        Lebih lanjut Huda mengatakan, sebagaimana politik yang dinamis, dia menilai kunjungan DPP Partai NasDem ke Sekber Gerindra-PKB sah-sah saja dilakukan.

        Terlebih, Partai NasDem yang mengusung Anies Baswedan sebagai Capres 2024 belum juga mendeklarasikan Koalisi Perubahan secara resmi bersama Partai Demokrat dan PKS.

        "Kita tahu sampai hari ini NasDem belum membikin koalisi. Kalau belum bangun koalisi, bisa saja dia koalisi dengan partai yang sudah bangun koalisi, termasuk PKB-Gerindra," imbuhnya.

        Dikatakan, terkait politik yang dinamis, hal itu juga berarti membuka peluang pula bagi Partai NasDem untuk bergabung atau berpisah dengan Koalisi Perubahan yang masih dijajakinya, yakni bersama Partai Demokrat dan PKS.

        Baca Juga: Khawatir Perilaku Kekuasaan Menyimpang, Soekarnois Putuskan Dukung Anies Baswedan Jadi Presiden: Santun, Cerdas, dan Sabar!

        "Bahwa politik kami dinamis dan peluang untuk bergabung dan berpisah atau bubar dari konsolidasi yang sekarang ada, itu sangat memungkinkan," ucapnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: