Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Koalisi Perubahan Tak Kunjung Jelas, NasDem Malah Buka Peluang Bagi Parpol yang Tertarik dengan Anies: Kalau Banyak yang Ikut...

        Koalisi Perubahan Tak Kunjung Jelas, NasDem Malah Buka Peluang Bagi Parpol yang Tertarik dengan Anies: Kalau Banyak yang Ikut... Kredit Foto: Andi Hidayat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Partai NasDem menegaskan kehadirannya di Sekretariat Bersama (Sekber) Koalisi Gerindra-PKB tidak mengubah arah perpolitikannya dan tetap akan terus mendukung Anies Baswedan sebagai capres sebagaimana pembahasan dengan PKS dan Demokrat.

        Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya menyampaikan saat ini partainya masih tetap fokus, ia menyampaikan pesan Surya Paloh yakni 'Sekali layar terkembang, surut kita berpantang'.

        Baca Juga: Sodetan Kali Ciliwung Disebut Mangkrak 6 Tahun di Era Anies Tapi Tuntas Saat Heru Menjabat 1 Bulan, NasDem: Tidak Mungkin, Pasti...

        "Moralitas kami sudah jelas yaitu mendeklarasikan mas Anies Baswedan sebagai calon presiden. Tentu itu objektif kami bagaimana mas Anies bisa mendaftarkan diri di KPU dan disahkan sebagai calon presiden," tutur Willy dikutip dari tayangan tvOne, Jumat (27/1/2023).

        Dalam perjuangannya tersebut, Willy menyampaikan bahwa mengusahakannya melalui koalisi. Ia juga menyebut selama ini NasDem masih membangun berkomunikasi intensif bersama dengan Demokrat dan PKS.

        Baca Juga: Surya Paloh dan Jokowi Lakukan Pertemuan, Elite NasDem: Sangat Bagus untuk Bangsa

        Mengenai koalisi dengan partai lainnya, Willy mengaku NasDem secara terbuka jika ada yang tertarik dengan sosok Anies Baswedan.

        "Kalau ada yang banyak ikut dengan figur mas Anies, banyak yang tertarik. Tentu itu suatu hal yang rasa syukur kami untuk kemudian memperluas cakrawala, memperluas lokomotif untuk mengusung mas Anies," tutur Willy.

        Sebelumnya, Willy juga membantah isu Koalisi Perubahan yang disebut akan gagal terbentuk.

        "Silaturahmi ke Sekber Kebangkitan Indonesia Raya tadi adalah sebuah adat baru dalam tradisi politik kita yang selama ini kalau berbeda pilihan terus dipandang bermusuhan," ucap Willy, dikutip dari tayangan tvOne pada Kamis (26/1/2023).

        Baca Juga: NasDem Kumpul dengan Gerindra dan PKB, Isi Pembahasannya Ternyata Nggak Sebut Nama Anies Sama Sekali, Waduh!

        "NasDem tadi bersilaturahmi untuk menunjukkan bagaimana memberikan selamat, bagaimana sudah terbentuknya koalisi," sambungnya.

        Bahkan Willy sempat berkelakar pihaknya tengah melihat "toko sebelah", merujuk pada partainya yang juga tengah menjajaki pembentukan koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat.

        Baca Juga: Surya Paloh Penuhi Panggilan Jokowi di Tengah Isu Reshuffle, Elite Nasdem Ungkap Isinya, Ternyata...

        "Jadi itu proses untuk mengapresiasi sekaligus beranjangsana, beranjangsini, untuk kemudian cek toko sebelah," ungkap Willy.

        "Bagaimana proses pembentukan koalisi, yang kami harus perlu belajar lebih banyak, kenapa begitu gampang, lalu membuat sekber, proses itu yang harus kita berikan apresiasi satu sama lainnya," imbuhnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: