Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Curhat Serba Salah Saat Usut Kasus yang Menyeret Anies, Apakah KPK memang secemen itu?

        Curhat Serba Salah Saat Usut Kasus yang Menyeret Anies, Apakah KPK memang secemen itu? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        KPK dituding ciut nyali saat berhadapan dengan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait dugaan korupsi Formula E. Hal itu setidaknya diungkapkan oleh pegiat media sosial Mazdjo Pray. 

        Pernyataan Mazdjo Pray itu menerjemahkan keterangan Menkopolhukam Mahfud MD yang dicurhati oleh KPK yang serba salah ketika akan mengusut kasus dugaan korupsi Formula E yang menyangkut nama Anies Baswedan. 

        Dimana KPK di-framing berupaya menjegal Anies Baswedan yang saat ini tengah bersiap mengikuti kontestasi Pilpres 2024

        "Ini belum tentu jadi pejabat beneran lho pak, ini baru bakal calon udah takut. Menurut keterangan Mahfud MD, KPK seolah mendapat framing menjegal Anies Baswedan saat menjalankan tugasnya," kata seperti dikutip dari channel YouTube 2045 TV, Jumat (3/2/2023).

        Baca Juga: Jangan Ribut Dulu, Begini Kata KPK Soal Pengunduran Diri Direktur Penuntutan Fitroh Rohcahyanto

        "Terlebih bila hal itu menyangkut tokoh yang dekat dengan politik dan partai yang selalu membuat publik riuh," imbuh Mazdjo.

        Menurut Mazdjo bila KPK gentar dengan framing politik terkait kasus Formula E, maka keberadaannya sebagai penjaga hukum patut dipertanyakan.

        Sebab menurutnya kasus Formula E itu tergolong kasus ringan tetapi malah melempem saat berhadapan dengan Anies Baswedan. 

        "Kalau benar seperti ini, apa KPK masih kita perlukan? Apakah KPK masih layak disebut sebagai penegak hukum dan penjaga duit negara?" tanya Mazdjo.

        Baca Juga: Dipaksa Penjarakan Anies Direktur Penuntutan KPK Sampai Pilih Angkat Kaki, Serem Benar Memang Permainan Firli!

        "Kalau cuma nangani kasus receh-receh itu cepatnya bukan main, tapi begitu menyangkut orang yang hanya karena bakal dicapreskan tapi kok malah melempem, apakah KPK memang secemen itu?" ungkapnya.

        Sebelumnya Menkopolhukam Mahfud MD mengungkap cerita bahwa KPK pernah mengeluh karena selalu dicurigai ketika memanggil Anies Baswedan terkait kasus Formula E. 

        "Ya itu dalam konteks Anies saya tanya ke KPK itu KPK kok ribut aja sih soal Anies itu mau dipanggil KPK benar apa ndak. Saya bilang ke Pak Firli dan Pak Marwata. Lalu dia bilang gini, Pak iya ya pak gimana sih masyarakat ini kalau kita mau menindak orang berdasar hukum itu orang ribut seakan-akan mau mempolitisir termasuk yang kasus Anies ini, ini kan hasil dari BPK jadi setiap kami menyebut mau memeriksa kok ribut seakan-akan kami mau menjegal gitu," ucap Mahfud MD ketika mendengar penjelasan Firli. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: