Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Peluang Menang Pasangan Prabowo-Khofifah Besar, Berani Lawan?

        Peluang Menang Pasangan Prabowo-Khofifah Besar, Berani Lawan? Kredit Foto: Antara/Galih Pradipta
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Ali Armunanto, membongkar kekuatan Prabowo Subianto-Khofifah Indar Parawansa jika benar mereka akan maju dalam Pilpres 2024.

        Pasangan itu dinilai bakal jadi kekuatan menakutkan bagi lawan politiknya. Ali menuturkan, setidaknya ada dua alasan besarnya peluang Khofifah jika maju pada Pilpres 2024.

        Baca Juga: Tagihan Utang Rp50 Miliar Buat Jatuhkan Moralitas Anies, Rocky Prediksikan Kemungkinan Terburuk: Dijadikan Cawapres Prabowo

        "Pertama, karena dia adalah perempuan, dan ini menjadi representasi pemilih. Bisa menjadi representasi pemilih-pemilih perempuan yang memang jarang ada Capres ataupun Cawapres perempuan," ujar Ali, mengutip Fajar.co.id, Jumat (10/2/2023).

        Dikatakan Ali, melihat beberapa peristiwa Pemilu sebelumnya, para tokoh perempuan mendapatkan apresiasi lebih dari para pemilih perempuan.

        "Biasanya itu akan mendapatkan apresiasi lebih dari pemilih-pemilih perempuan yang jumlahnya lumayan besar," lanjutnya.

        Kedua, lanjut Ali, latar belakang Nahdatul Ulama (NU) bagi Khofifah menjadi bagian dari kekuatan yang dimilikinya. Ditambah, latar belakang etnisnya juga cukup sebagai orang Jawa.

        "Kemudian, aktivitasnya dalam berbagai organisasi-organisasi politik, yang terakhir saya rasa kedekatan emosionalnya dengan orang-orang Sulsel," tukasnya.

        "Tentu semua ini potensi yang bisa dikelola menjadi kekuatan besar yang bisa memberi keuntungan kepada Khofifah Indar Parawansa," tandasnya.

        Jika dipasangkan dengan Prabowo, menurut Ali, keduanya akan menjadi salah satu pasangan yang akan cukup punya kekuatan untuk memenangkan Pemilu. Terlebih, melihat sosok Prabowo yang sangat populer, ditambah sosok Khofifah juga punya jangkauan politik yang luas.

        "Keduanya bisa saling melengkapi. Prabowo merepresentasikan kelompok nasionalis dan Khofifah bisa merepresentasikan kelompok Islam," ucapnya.

        Baca Juga: Mustahil Anies Bayar Utang Rp50 Miliar dari Gaji Gubernur, Anak Buah Prabowo Blak-blakan: Dia Nggak Main Proyek

        Ali berpandangan, pasangan Prabowo-Khofifah akan saling melengkapi jika itu terjadi. Mengingat, Khofifah juga memiliki jangkauan politik yang luas hingga Indonesia timur.

        "Khofifah juga memiliki jangkauan politik yang luas hingga ke Indonesia Timur sehingga kemudian ini yang akan menjadi kekuatannya kalau dipasangkan. Dan, potensi menangnya akan besar," kuncinya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: