Siap-siap, Bappenas dan LPDP Bakal Urunan Dana Bikin Program Beasiswa S2 dan S3 Linkage
Menteri Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa bertemu Direktur Utama LPDP RI Andin Hadiyanto membahas rencana kerjasama pembangunan program pendidikan dan pelatihan.
"Berdasarkan informasi yang ia terima, terdapat dua jenis program pendidikan dan pelatihan yang diusulkan, yaitu program S2 linkage serta program S2 dan S3 luar negeri," ungkap Suharso, dikutip dari keterangan resmi, Minggu (12/3/2023).
Adapun Suharso mengungkapkan beberapa nilai lebih dari program linkage sebagaimana informasi yang dihimpun adalah sebagai berikut. Baca Juga: Kepala Bappenas Beberkan 3 Pencapaian Pemerintah Dorong Hilirisasi Nikel
"Pertama, meningkatkan kerja sama antara universitas di Indonesia dan universitas di luar negeri. Kedua, mendorong hubungan yang lebih erat dan meningkatkan kualitas akademis kedua universitas," paparnya.
Ketiga, lanjut Suharso, yakni meningkatkan kualitas dan jumlah peserta (cost efficiency). Dia menilai, dana untuk membiayai satu orang dalam mengikuti program master luar negeri, bisa untuk membiayai 3 orang program master linkage.
"Sementara itu, bidang prioritas yang diselenggarakan berdasarkan tema prioritas dalam perencanaan pembangunan, yaitu pembangunan manusia meliputi pendidikan, kesehatan dan sosiokultural," lanjutnya.
Adapun, kata Suharso, sektor unggulan yang diusulkan dalam audiensi tersebut antara lain kedaulatan pangan, kedaulatan energi dan ketenagalistrikan, ekonomi maritim dan kelautan, pelestarian SDA lingkungan hidup dan pengelolaan bencana.
Dia melanjutkan, sektor lainnya yang diusulkan adalah informasi dan komunikasi, pariwisata, industri pertahanan nasional, penguatan sektor keuangan dan fiskal, serta inovasi dan teknologi. Baca Juga: Bappenas Bidik Empat Target Utama Pengelolaan Ekosistem Gambut dan Mangrove 2022-2045
"Saya mengatakan bahwa pemilihan universitas akan lebih mempertimbangkan keunggulan program studi atau major studi. Selain itu, program studi yang diusulkan merupakan topik kekhususan spesifik sesuai dengan kebutuhan tema prioritas perencanaan pembangunan," jelasnya.
Adapun Suharso menuturkan, skema pendanaan yang diusulkan adalah cost sharing antara Bappenas dan LPDP. Dimana dalam skema tersebut, Bappenas menanggung biaya sosialisasi, seleksi, dan kegiatan di dalam negeri. Sementara, LPDP membiayai komponen kegiatan di luar negeri.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Fajar Sulaiman