Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Soroti Polemik Kedatangan Timnas Israel U-20, Fahira Idris: Kembali ke Konstitusi!

        Soroti Polemik Kedatangan Timnas Israel U-20, Fahira Idris: Kembali ke Konstitusi! Kredit Foto: Instagram/Fahira Idris
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gelombang penolakan keikutsertaan Timnas Israel terus bermunculan jelang gelaran Piala Dunia U-20. Bukan hanya dari organisasi keagamaan saja, penolakan juga datang dari berbagai elemen masyarakat mulai dari partai politik bahkan ada kepala daerah. 

        Gelombang penolakan ini sebuah sikap yang tidak bisa dihindari karena memang sejak merdeka hingga detik ini, konstitusi Indonesia memang sangat antipenjajahan.

        “Kehadiran Timnas Israel ini kan jadi polemik, jadi pro kontra bahkan bisa dibilang jadi dilema. Namun, apapun persoalannya, setajam apapun polemiknya dan seberat apapun dilemanya, solusinya lihat atau kembali ke konstitusi. Apa yang diperintahkan konstitusi, itu yang kita jalankan," kata anggota DPD RI Dapil DKI Jakarta, Fahira Idris dalam keterangannya, dikutip Jumat (24/3/2023). 

        Baca Juga: Ketum PBNU Nggak Masalah Timnas Israel Ikut Pildun U-20 di Indonesia: Apakah Palestina Akan Rugi?

        Fahira mengingatkan para pendiri bangsa ini telah membuat konstitusi yang begitu tegas dan visioner agar anak cucu mereka di masa depan punya pegangan jika menghadapi persoalan seperti ini. 

        "Mari sama-sama kita ‘bedah’ apakah kehadiran sebuah negara yang berdiri dari hasil pendudukan dan penjajahan dipantaskan oleh konstitusi kita?” sambung dia.  

        Menurut Fahira, sikap beberapa negara atau organisasi dunia lain yang lebih terbuka dengan Israel tidak serta merta menjadi patokan Indonesia. Sebab, Indonesia punya konstitusi sendiri.

        Ia tak menampik apa yang dilakukan Israel dengan terus membuldozer pemukiman warga Palestina, kerap melakukan agresi militer bahkan menerapkan politik apartheid yang tidak manusiawi memang tidak ada hubungannya dengan olahraga. Tapi, tindakan Israel telah menginjak-nginjak kemanusiaan.

        Baca Juga: Indonesia Jangan Setop Berjuang demi Rakyat Palestina Meski Timnas Israel Berlaga di Piala Dunia U-20

        "Di atas politik apalagi olahraga ada kemanusiaan. Kemanusiaan ini yang menjadi inti konstitusi kita. Sekali lagi, jika persoalan kehadiran Timnas Israel ini dianggap sebuah dilema oleh para pemangku kepentingan, cobalah kembali menoleh kepada konstitusi kita. Diresapi, sikap seperti apa yang ingin ditanamkan para pendiri bangsa ini pada kita sebagai penerus bangsa merdeka ini,” pungkas Fahira Idris.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: