Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kementerian PUPR dan Kementerian Sosial Resmikan Rumah Susun Sentra Mulya Jaya Jakarta

        Kementerian PUPR dan Kementerian Sosial Resmikan Rumah Susun Sentra Mulya Jaya Jakarta Kredit Foto: Kementerian PUPR
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ditjen Perumahan Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Jawa 1 dan Satker Penyediaan Perumahan Provinsi DKI Jakarta kembali berkolaborasi bersama Kementerian Sosial untuk meresmikan Rumah Susun (Rusun) Sentra Mulya Jaya Jakarta. Rusun ini ditujukan bagi masyarakat Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).

        "Kami sangat berharap pembangunan rumah susun ini dapat dipahami sebagai wujud konkret kepedulian dari pemerintah untuk hadir kepada semua lapisan kalangan masyarakat," kata Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, saat memberikan sambutan pada acara Peresmian Rusun Sentra Mulya Jaya di Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (31/3/2023). 

        "Dan selaku pihak yang diberikan amanat melaksanakan pembangunan rumah susun, tentunya kami sangat berharap bangunan ini dapat sesegera mungkin dimanfaatkan secara optimal," sambungnya.

        Baca Juga: Sentra 'Dharma Guna' Kemensos: 100 Penerima Manfaat di Bengkulu Selatan Terima Bantuan ATENSI

        "Bangunan ini juga telah dilengkapi dengan berbagai sarana prasarana dan utilitas pendukung, seperti instalasi air bersih, taman, dan komponen pendukung lainnya, serta juga dibangun dengan memenuhi beberapa kaidah serta standar teknis lainnya," ujar Iwan. 

        Prosesi peresmian Rusun Sentra Mulya Jaya ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi oleh Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto.

        Turut hadir juga dalam acara peresmian ini anggota Komisi VIII DPR RI, Ina Ammania; anggota Komisi VIII DPR, Komang Koheri; Kepala Subdirektorat Wilayah II Direktorat Rumah Susun, Noviza Temenggung; Kepala BP2P Jawa I, Firsta Ismet; dan Kepala Satker PP DKI Jakarta, Ridwan Sudartha. 

        Baca Juga: Kementerian PUPR Akan Percepat Pembangunan Jalan Khusus Truk Batu Bara di Jambi

        Sementara itu, Tri Rismaharini menyatakan pihaknya akan melakukan assesment monitoring kepada masyarakat PPKS yang akan tinggal di Rusun Sentra Mulya Jaya. Nantinya, para penghuni juga akan diberikan fasilitas pembekalan keahlian, seperti menjahit hingga memasak. 

        "Kami dibantu oleh Kementerian PUPR menyiapkan rumah ini, tapi juga kita bantu mereka (penghuni) untuk usaha. Nanti akan dievaluasi. Ada assessment monitoring-nya, rutin. Nanti kalau mereka sudah mampu, ya mereka harus keluar," jelas Risma.

        Risma juga menuturkan para masyarakat yang menghuni rusun ini akan dikenakan biaya sewa murah senilai Rp10.000 per bulan. Pembangunan Rusun Sentra Mulya Jaya perlu dilaksanakan sebagai solusi penanganan masalah sosial dan bagian penyelesaian masalah perumahan untuk masyarakat di sektor informal.

        Baca Juga: Triwulan Pertama 2023, Risma Ungkap Tantangan dan Isu Aktual Kemensos

        Diketahui, Rusun Sentra Mulya Jaya ini dibangun di atas lahan kurang lebih 21.843 m² dan memiliki luas bangunan 8.367 m². Rusun yang terdiri dari 5 lantai ini juga memiliki 93 unit yang terdiri dari 91 unit standar dan 2 unit untuk difabel.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Yohanna Valerie Immanuella

        Bagikan Artikel: