Turun Menyelusuri Jakarta, Titipan Megawati kepada Mensos Risma: Tolong Openi Kampung Bedeng
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meninjau program pemberdayaan di Kampung Bedeng, Jakarta Pusat pada siang ini, Rabu (12/4/2023). Dalam kesempatan itu, Risma berinteraksi kepada para penerima manfaat satu diantaranya pedagang sate taichan.
"Kemarin, saya coba iya asin. Besok-besok harus punya takaran yang pas. Kalau udah cocok merek garamnya yang dipakai itu terus jangan ganti-ganti," ucap Risma saat blusukan di Kampung Bedeng, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (12/4/2023).
Baca Juga: Ditangani Risma, Kemensos Sukses Masuk Sepuluh Kementerian Terbaik se-Indonesia!
Selain itu kedatangannya ke Kampung Bedeng ini untuk menyaksikan penandatanganan kerja sama Koperasi Cempaka Sejahtera Berkemajuan (KCSB) dengan pengelola hotel di Jakarta, guna mendukung program pemberdayaan warga Kampung Bedeng, Cempaka Putih, Jakarta Pusat terkait penyediaan sandal hotel. Dari perjanjian ini ditargetkan warga Kampung Bedeng dapat memproduksi sebanyak 5.000 pasang sandal.
"Saya dapat titipan dari Ibu Mega (Megawati Soekarnoputri) saat itu, mbak tolong openi (urusi) ada Kampung Bedeng di sekitar Cempaka Putih yang mungkin bisa dibantu. Karena itu kami coba turun ke lapangan," tuturnya.
Hingga kemudian, Risma bertemu dengan Sekretaris Koperasi Cempaka Sejahtera Berkemajuan (KCSB) Zaki Almuzaki. Ia menyebut dengan koperasi ini, masyarakat dapat mendapatkan keuntungan dari bagi hasil penjualan.
Kemensos juga mengupayakan akses pembelian dan pemasaran sandal, sehingga margin keuntungannya semakin tinggi.
Selain rumah produksi sandal hotel, Risma juga memberikan perhatiannya pada warga Kampung Bedeng yang berjualan makanan dan minuman. Ia mengupayakan warga afar dapat berjualan secara daring (online) sehingga penjualan dapat meningkat pesat.
Baca Juga: Mau Menjadi Next Jokowi, Rekam Jejak Anies Baswedan Disoroti: Ternyata Enggak Sayang Alam!
"Kenapa online? Karena tidak perlu punya toko, dia hanya perlu punya gudang, tidak harus punya restoran, maka mereka bisa jualan," ujar Mensos Risma kepada wartawan.
Sementara itu, Zaki menyambut baik program yang diberikan Kemensos untuk memberdayakan warga Kampung Bedeng agar perekonomiannya meningkat. "Untuk tadi arahan dan masukan dari bu Mensos itu kita berupaya untuk tidak meminta, tapi kita memberi. Supaya apa supaya membangun perekonomian warga di sini. Dari misalnya penghasilannya hanya berapa mungkin kedepannya ada peningkatan. Kalau misalnya bisa tadi dari (warga) yang sudah dirayu-rayu (selama) setahun, bisa taraf hidupnya naik dan keluar dari Kampung Bedeng," harap Zaki.
Untuk diketahui, saat ini Kampung Bedeng dihuni 60 Kepala Keluarga (KK) di atas tanah kurang lebih luasnya 400 meter persegi.
Baca Juga: Luncurkan PENA TV, Mensos Risma Beri Pesan Ini kepada Keluarga Penerima Manfaat
Program pemberdayaan diberikan kepada 20 penerima manfaat berupa bantuan modal usaha senilai Rp30.592.000 serta 3 unit motor viar senilai Rp97.522.800 yang dipergunakan untuk usaha kelontong dan kuliner.
Kementerian Sosial juga memberikan bantuan tongkat untuk 2 penerima manfaat lanjut usia. Kemensos melalui Sentra Mulya Jaya Jakarta telah menyelenggarakan pelatihan vokasional selama lima hari pada tanggal 24-28 Maret 2023 kepada 20 warga Kampung Bedeng yang terbagi dalam empat kelompok.
Pada pelatihan tersebut warga Kampung Bedeng belajar menjahit dan diarahkan untuk memproduksi slipper atau sandal hotel. Adapun nilai bantuan yang diberikan dalam pelatihan tersebut sebesar Rp45.500.000 terdiri dari 4 mesin jahit dan bahan sandal.
Kemensos juga menggandeng Koperasi Cempaka Sejahtera Berkemajuan (KCSB) yang merupakan koperasi warga Kampung Bedeng. Lewat Koperasi tersebut, warga Kampung Bedeng telah menerima pesanan produk sandal dari 8 hotel di Jakarta.
Koperasi Cempaka Sejahtera Berkemajuan (KCSB) juga menerima bantuan senilai Rp179.698.300 berupa sapi, laptop, dan kebutuhan barang pokok yang diperuntukkan bagi warga anggota Koperasi Cempaka Sejahtera Berkemajuan.
Baca Juga: Mensos Risma Minta Dua Anak Butuh Perawatan Medis Dirujuk ke Sentra Kemensos
Usaha pemberdayaan tersebut merupakan respon Kementerian Sosial terhadap masalah sosial di Kampung Bedeng sebagai upaya peningkatan kesejahteraan warga, dengan total bantuan keseluruhan adalah sebesar Rp353.343.100.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar