Kredit Foto: Tjen Jung Sen Group
Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail mengungkap sosok Tjen Jung Sen dan sebagai pelaku sejarah awal kemajuan pembangunan di wilayah Pakuhaji saat acara Bakti Sosial Ramadan Santunan Yatim dan Duafa di salah satu pabrik milik Tjen Jung Sen di Kp. Sungai Turi RT 02 RW 06 Desa Laksana Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang, Kamis (14/4/2023).
Kholid mengaku, sebelum menduduki jabatan di kursi DPRD Kabupaten Tangerang, kenal baik dengan Tjen Jung Sen. Dikatakan, seorang Tjen Jung Sen itu lah merupakan mentornya.
Baca Juga: Kritik Penggundulan Monas, DPRD DKI: Anies Memang Gemar Mewariskan Masalah
"Saya secara historis sudah kenal baik dengan pak Tjen Jung Sen jauh sebelum saya menjabat Ketua DPRD. Jadi kalau dibilang saya mentor Tjen Jung Sen, justru terbalik dialah mentor saya," ujar Kholid, dikutip Jumat (14/4/2023).
Kholid menjabarkan, pada 2009, Tjen Jung Sen bertemu dengan dirinya. Kemudian bertukar pikiran merubah kawasan pertanian sebagian menjadi kawasan industri lantaran upaya memajukan pembangunan wilayah Kecamatan Pakuhaji.
"Beliau sampaikan karena lokasi di sini masih kawasan pertanian. Dan dia berkeinginan bukan hanya untuk pribadi nya investasi tapi untuk kemajuan pembangunan wilayah di sini, saya juga berjuang untuk dilakukan perubahan tata ruang sampai mengurusi ke tingkat pusat."
"Alhamdulillah di tahun 2011 berubah menjadi kawasan industri. Maka perjuangannya cukup luar biasa, dan saya termasuk pelaku sejarah," kata Kholid.
Dia berkeyakinan pemerintah daerah berterima kasih atas hadirnya kawasan industri di Kecamatan Pakuhaji. Lapangan pekerjaan yang terbuka lebar hingga menambah pendapatan asli daerah.
Baca Juga: 250 Sembako Disalurkan, Tjen Jung Sen Group Turun Membantu Masyarakat Saat Ramadan
"Mengurangi pengangguran, menambah pendapatan asli daerah, baik dari segi pajak pembangunannya, tenaga kerjanya. Maka wajar pakuhaji sudah naik rating dari sektor pajak pembangunan dan perizinannya. Jadi terima kasih buat pak Tjen Jung Sen sudah berkontribusi untuk pembangunan daerah," ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tangerang Azis Gunawan mengatakan ada pesan dari Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar untuk Tjen Jung Sen berupa salam hormat.
"Beliau tidak bisa hadir, dikarenakan ada acara bersamaan. Pak Bupati Tangerang menyampaikan salam hormat untuk pak Tjen Jung Sen," ujar Azis Gunawan saat memberikan sambutan.
Azis menyampaikan, saat ini, Tjen Jung Sen memberikan kebahagian dan rezekinya untuk warga sekitar di bulan suci Ramadan.
Baca Juga: 250 Sembako Disalurkan, Tjen Jung Sen Group Turun Membantu Masyarakat Saat Ramadan
"Berbahagialah bapak dan ibu sekalian, pada hari ini pak Tjen Jung Sen telah memberikan rezekinya, sedakahnya atau boleh dibilang memberikan kebahagiannya di bulan suci Ramadan yang penuh berkah dan ampunan," kata Azis.
Sebelumnya diberitakan, berupaya meningkatkan kepedulian terhadap sesama di bulan suci Ramadan, Tjen Jung Sen Group mengadakan bakti sosial (baksos) dengan santunan kepada yatim dan duafa di salah satu pabrik milik Tjen Jung Sen di Kp Sungai Turi Desa Laksana Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang, Kamis (13/4/2023).
Sebanyak 250 paket sembako di bagikan acara baksos tersebut. Paket sembako tersebut dibagikan kepada yatim dan duafa berisi beras lima kilogram, gula satu kilogram, minyak kilogram, mi instan 10 bungkus dan susu kaleng satu dus.
Tjen Jung Sen pemilik lima PT sekaligus pendiri Tjen Jung Sen grup mengatakan, pembagian sembako tersebut dibagikan kepada masyarakat di Dua Desa yaitu Desa Laksana dan Desa Kali Baru Kecamatan Pakuhaji.
"Pembagian sembako ini dalam rangka bulan suci Ramadan sekaligus menjelang hari raya Idulfitri dan semoga bisa membantu," singkat Tjen Jung Sen.
Ia mengaku, kegiatan baksos tersebut selalu rutin dilakukan setiap tahun bisa mencapai 3 kali.
"Kita selalu berikan sembako tiga kali dalam setahun untuk warga sekitar yang membutuhkan," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: