Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Heru Budi Sibuk Sidak, Demokrat Kasih Sindiran Menohok: Jakarta Makin Semrawut!

        Heru Budi Sibuk Sidak, Demokrat Kasih Sindiran Menohok: Jakarta Makin Semrawut! Kredit Foto: Firdaus Winanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Usai ditinggalkan Anies Baswedan, Jakarta dinilai makin semrawut. Ketua DPC Partai Demokrat Jakarta Timur, Muhammad Alhamid, pun blak-blakan mengkritik kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.

        Dalam acara "Konsolidasi Ramadan Demokrat Jaktim", Alhamid menyampaikan kritikannya terhadap Heru Budi. Pihaknya menilai Jakarta autopilot sehingga membuat Jakarta makin semrawut.

        Baca Juga: Dari Ganti Slogan DKI Hingga Bubarkan TGUPP, Ini Ragam 'Warisan' Anies yang Dihapus Heru Budi Hartono

        "Sejak berganti kepemimpinan di Jakarta, kota ini makin semrawut. Makin macet tak karuan. Pak Pj ini, meski terus keliling melakukan sidak, seperti tak memberikan dampak apapun," ujar Alhamid dalam keterangannya belum lama ini, dikutip Minggu (23/4/2023).

        Padahal, Heru Budi diberi amanat oleh presiden untuk menuntaskan sejumlah persoalan seperti kemacetan, banjir, hingga percepatan pemulihan ekonomi Jakarta. Namun, kata dia, Jakarta saat ini makin berantakan dengan kepadatan lalu lintas yang tidak terkendali.

        "Contoh yang ramai kemarin di persimpangan jalan Santa, sudah jelas dibuatkan jalur pedestrian buat pejalan kaki dan pesepeda. Kini malah dihancurkan dan menjadi fungsi jalan kendaraan bermotor. Alhasil, titik itu makin macet tak terkendali," protesnya.

        Untuk itu, pihaknya mendorong Heru Budi untuk melakukan terobosan yang baik dan inovatif dalam mengelola kota Jakarta. Dia memastikan, Demokrat tak segan untuk mengkritik kebijakan-kebijakan yang tidak prorakyat.

        Di lokasi yang sama, Ketua Demokrat Jakarta Mujiyono menegaskan bahwa konsolidasi Ramadan ini dikemas dalam bentuk buka bersama (bukber) di seluruh wilayah Jakarta baik pengurus dari tingkat ranting, PAC, DPC, hingga DPD serta para bakal calon legislatif (bacaleg).

        Konsolidasi dan Bukber Demokrat Jakarta Timur ini digelar pada 18 April 2023 kemarin untuk menyuarakan perubahan dan perbaikan. "Acara konsolidasi Ramadan 1444 H ini kami gelar sekaligus buka bersama bacaleg dan pengurus di setiap level, dari ranting, PAC, DPC, hingga DPD Demokrat Jakarta," kata Mujiyono.

        Baca Juga: Salat Ied di Masjid Istiqlal, Anies Baswedan Kenang Tradisinya yang Dihapus Heru Budi: Kalau Ada di JIS, Saya...

        Dia mengingatkan agar seluruh pengurus partai hingga lapisan terbawah solid dalam memenangkan partai di pileg 2024. "Kekuatan partai berada di kader. Menang tidak cukup dengan hanya teriakan atau yel-yel saja," tuturnya.

        Menurutnya, Demokrat Jakarta harus menjadi bagian dalam memenangkan hati, pikiran, dan suara rakyat dengan kerja keras.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: