Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tak Hanya Kuatkan Sinergi Kemaritiman, Begini Misi Indonesia di KTT AIS Forum 2023

        Tak Hanya Kuatkan Sinergi Kemaritiman, Begini Misi Indonesia di KTT AIS Forum 2023 Kredit Foto: Antara/Mohamad Hamzah
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Akademisi hingga aktivis tanah air akan memeriahkan gelaran dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023. Sejumlah hal akan menjadi fokus pembahasan, salah satunya penguatan sinergi dalam menghadapi masalah maritim di dunia.

        Peneliti Universitas Padjadjaran, Alexander Muhammad Khan salah satunya, ia mendorong agar pertemuan tersebut menjadi momentum untuk akademisi negara-negara pulau dan kepulauan untuk menguatkan jejaring networking antara satu dengan lainnya.

        Baca Juga: Tak Cuma Elite Maritim Dunia, Isu Kelautan Juga Mesti Diperhatikan Generasi Muda

        Tujuannya adalah bertukar pikiran, masalah hingga solusi yang dihadapi terkait dengan kelautan dalam wilayah negara yang menjadi anggota dari AIS Forum.

        “Penelitian yang pernah kita lakukan di Indonesia ini bisa kita duplikasi, bisa dilakukan di negara lain. AIS Forum ini diharapkan bisa melahirkan jejaring terkait hal tersebut,” ungkapnya dalam diskusi yang bertajuk Road To KTT AIS Forum: Langkah Nyata Kelola Laut, Rabu (04/10).

        Diharapkan dengan lahirnya wadah tukar pikiran atau tukar penelitian ini, masalah-masalah kelautan yang terjadi dalam negara anggota AIS Forum ini bisa diatasi lewat solusi yang sebenarnya atau mungkin sudah ditemukan atau tengah dihadapi oleh anggota lainnya.

        “Bagaimana network peneliti, network hasil penelitian yang telah dilakukan para anggota AIS Forum ini bisa menjawab isu, bisa menjawab permasalahan isu kelautan di negara sesama anggotanya sehingga tidak perlu dilakukan riset yang sama,” jelasnya.

        Baca Juga: Momentum Sudah Tiba, Pemerintah Indonesia Wajib Optimalkan Tata Kelola Laut Lewat KTT AIS Forum 2023

        Hal serupa turut disuarakan oleh Aktivis Lingkungan, Engel Laisina. Ia mendorong AIS Forum menjadi ruang berdiskusi hingga ruang berbagi data antara generasi muda dalam menyelesaikan masalah maritim dalam wilayah masing-masing tempat tinggal mereka.

        Salah satu yang dilakukannya dan menjadi misi yang akan dibagikannya dalam forum tersebut adalah soal menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga ekosistem laut dalam masyarakat pedesaan.

        Baca Juga: Hadir Bantu Nelayan, Pacific Paint Dukung Penyelenggaraan Festival Nadran Laut di Tangerang

        Ia menuturkan bahwa terkadang masyarakat akar rumput sukar untuk paham mengapa menjaga lingkungan itu penting bukan karena ketidakpedulian namun karena kurangnya pemahaman akan urgensi dari masalah terkait.

        “Terkadang metode-metode research perlu adjustment untuk daerah-daerah pedesaan. Strategi-strategi yang pernah dilakukan ini mungkin membuat tertarik negara anggota AIS Forum,” jelasnya.

        Baca Juga: Ancaman Kedaulatan Indonesia, Klaim China Atas Laut Natuna Utara Buka Cuma Sekedar Masalah Peta!

        Diketahui, KTT AIS Forum yang akan berlangsung di Bali pada 10-11 Oktober 2023 merupakan yang pertama dan menjadi medium yang tepat untuk kembali menekankan pentingnya kolaborasi dan solidaritas bersama, yang diperkuat pada level kepala negara/pemerintahan. Lebih dari 25 negara partisipan AIS Forum telah mengonfirmasi kehadirannya pada rangkaian KTT AIS Forum 2023 di Bali.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Aldi Ginastiar
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: