Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dukung Green Economy, BRI Danareksa Sekuritas Jadi Penjamin Pelaksana Emisi IPO UNTD

        Dukung Green Economy, BRI Danareksa Sekuritas Jadi Penjamin Pelaksana Emisi IPO UNTD Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        BRI Danareksa Sekuritas (“BRIDS”) resmi ditunjuk sebagai salah satu penjamin pelaksana emisi efek (underwriter) aksi penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO) PT Terang Dunia Internusa Tbk (UNTD) dengan harga penawaran Rp170 hingga Rp240 per saham, dengan peluang meraih dana segar hingga Rp400 miliar.

        UNTD, yang dikenal sebagai produsen merek “United”, merupakan produsen sepeda, sepeda listrik, e-Moped, e-Motor atau sepeda motor listrik, dengan pengalaman lebih dari 30 tahun, dan memiliki berbagai keunggulan kompetitif seperti jaringan distribusi luas yang tersebar di Indonesia melalui 490 dealers, produk yang berkualitas dengan harga terjangkau, potensi pertumbuhan yang kuat, serta mendapatkan dukungan Pemerintah untuk industri electric vehicle

        Direktur Investment Banking Capital Market BRIDS, Kevin Praharyawan, mengungkapkan bahwa UNTD merupakan salah satu pioneer dalam industri sepeda di Indonesia yang terus berinovasi dan berkembang hingga kini memiliki produk e-Moped dan e-Motor. Dengan pengalaman tersebut UNTD dapat memproduksi produk yang berkualitas dan secara konsisten menunjukkan track record yang baik di industrinya.

        Baca Juga: BRI Finance Pertegas Komitmen pada Bisnis Pembiayaan Berkelanjutan dan Siap Menjadi Pionir Pembiayaan Kendaraan Listrik

        “Track record UNTD yang baik tersebut terbukti dari kinerja keuangan Perseroan sampai dengan Juli 2023 yang mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp479,7 miliar, margin laba kotor sebesar 22,9%, serta return of equity (ROE) sebesar 21,4%. Menjadi salah satu underwriter IPO UNTD juga merupakan bentuk dukungan BRIDS terhadap UNTD untuk memajukan perkembangan green economy di Indonesia,” pungkas Kevin.

        Sebagai informasi, UNTD akan melepas sebanyak 25% dari modal yang disetor setelah penawaran umum perdana saham dengan jumlah sebanyak-banyaknya 1.666.666.700 saham dengan nominal Rp25 per saham.

        Para investor dapat menyampaikan minatnya melalui e-IPO (https://e-ipo.co.id) sepanjang masa penawaran awal (bookbuilding) yang berlangsung pada 11-22 Januari 2024, sedangkan masa penawaran umum direncanakan berlangsung pada 1-5 Februari 2024. UNTD diperkirakan akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 7 Februari 2024.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Laras Devi Rachmawati
        Editor: Amry Nur Hidayat

        Bagikan Artikel: