Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kembangkan Perlindungan Siber, Nextgen Group Kerjasama dengan Claroty

        Kembangkan Perlindungan Siber, Nextgen Group Kerjasama dengan Claroty Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Transformasi digital di era saat ini menghadapi peningkatan risiko ancaman kejahatan siber. Kondisi ini mendorong Nextgen dan Claroty, perusahaan Cyber Physical Systems (CPS) protection memulai kerjasama distribusi dan melebarkan layanan perlindungan siber dan pasar di Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Filipina.

        Managing Director Nextgen Indonesia Sanny Hadinata mengatakan bahwa kerjasama dengan Claroty semakin memperluas paket solusi keamanan siber perusahaan kepada masyarakat di Indonesia. “Dengan kehadiran Claroty, kami siap meningkatkan kemampuan dan memperluas portfolio solusi kami di Indonesia," tegas Sanny dalam konferensi pers di Jakarta, kemarin.

        Baca Juga: All in One CRM Solution by Barantum, Bisa Jadi Solusi Transformasi Digital yang Tepat Untuk Bisnis

        Sanny menambahkan, kerjasama ini bertujuan untuk mengatasi perkembangan ancaman siber di Asia Tenggara, terutama di Indonesia dan meningkatkan ketahanan keamanan siber. Kerjasama ini juga karena dia memanfaatkan kemampuan dari solusi Claroty dalam keamanan Cyber Physical System, dan kemampuan go-to-market Nextgen Group, menciptakan sebuah aliansi yang strategis untuk memenuhi kebutuhan berbagai organisasi. 

        Claroty merupakan sebuah produk dengan solusi yang mampu memberikan tingkat visibilitas dan perlindungan yang luar biasa untuk berbagai jenis sistem siber-fisik dalam Extended IoT (XIoT), seperti Operational Technology (OT), Internet of Medical Things (IoMT), dan commercial IoT, termasuk Building Management Systems (BMS).

        Sementara itu, Distribution Sales and Strategic Alliance Director APJ Claroty, Derek Teo mengatakan bahwa kombinasi dari kerjasama antara kedua belah pihak yang hadir lewat platform Cyber Physical System akan memungkinkan lebih banyak organisasi yang mampu melindungi lingkungan XIoT yang lebih kompleks dengan efektif dan efisien, pada tingkat visibilitas yang tak tertandingi.

        Baca Juga: Trend Micro Ungkapkan Potensi Peningkatan Serangan Siber Berbasis AI pada 2024

        Derek juga mempertegas tujuan kehadiran Claroty di Asia Tenggara. “Kami sangat antusias untuk bekerjasama dengan Nextgen untuk memperluas kehadiran kami di Asia Tenggara, melebarkan distribusi dan Managed Security Service Provider (MSSP), serta menyambut Nextgen dalam Claroty FOCUS Partner Program,” ujarnya.

        EVP Asia Nextgen Wendy O’Keeffe mengungkapkan kegembiraannya untuk membawa solusi terbaik dan saling melengkapi untuk mengamankan Cyber Physical System bagi para pengguna, serta bagaimana hubungan antara keamanan IT dan solusi Cyber Physical System yang mengalami peningkatan selama dua tahun terakhir. 

        “Dua tahun terakhir dapat kita lihat peningkatan signifikan bagi hubungan antara keamanan IT dan solusi Cyber Physical System, dan Nextgen sangat antusias dapat membawa tidak hanya yang terbaik namun juga solusi yang saling melengkapi untuk menjaga Cyber Physical System bagi organisasi di Asia Tenggara," kata O’Keeffe.

        Baca Juga: Pengaruh Jejak Digital untuk Reputasi di Dunia Nyata dan Digital

        Lebih lanjut, O’Keeffe mengungkapkan, Claroty menawarkan rentang kemampuan terluas dari vendor mana pun dalam mengamankan semua Cyber Physical System, termasuk asset and change management, risk and vulnerability management, network protection, threat detection, device efficiency, dan secure remote access controls.

        "Kebutuhan keamanan siber yang berbeda kini telah muncul untuk industri vertikal seperti kesehatan, minyak dan gas, serta transportasi. Keahlian domain dari Claroty mampu mencakup lebih dari 40 sektor, yang berarti klien kami bisa mendapatkan sebuah rangkaian solusi yang belum pernah hadir di Cyber Physical System assets pada XIoT tanpa mempengaruhi cara kerjanya, dan dengan respon yang lebih efektif dan efisien," tutup O’Keeffe.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Belinda Safitri

        Bagikan Artikel: