Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menegaskan agar tidak terjadi lagi titipan dalam sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2024. Selain itu, PPDB 2024 juga harus bersifat transparan sehingga bisa memudahkan masyarakat.
"Saya menekankan betul kepada Kepala Dinas Pendidikan, agar serius mengerjakannya. Jangan ada lagi titipan, jangan ada lagi satu kursi sekian juta. Semuanya harus transparan dan masyarakat harus puas dengan proses ini,"tegas Bey kepada wartawan usai mengikuti Kick Off PPDB 2024 di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (8/5/2024).
Baca Juga: PDRB Ekonomi Kreatif Nasional: Jabar Sumbang 20,7%
Bey menekankan proses PPDB harus adil dan tidak pilih kasih. Semua aturan harus jelas bagaimana diterapkan di lapangan.
"Kalau ada yang tidak diterima, kenapa tidak diterima, harus adil semua. Saya titip ke semua Kadisdik baik provinsi, kota/kabupaten maupun KCD, agar semua mengacu pada satu aturan yaitu transparan, bersih, jujur, adil dan akuntabel,"tegasnya
Sedangkan, untuk mencegah adanya pungutan liar, pihaknya menggandeng Saber Pungli (sapu bersih pungutan liar). Ia juga menjamin jika ada tindak pemalsuan dan pungutan liar maka pihaknya akan menindak tegas.
"Kami akan serahkan ke Saber Pungli pelanggaran itu," imbuhnya
Bey juga mengimbau masyarakat untuk tidak memercayai pihak manapun yang menawarkan bisa meloloskan dalam PPDB.
Baca Juga: Edukasi Energi Hijau Bagi Masyarakat, PLN Kolaborasi dengan TVRI Jabar
"Aturan dan tata caranya masih sama dengan tahun lalu, tapi saya minta tahun ini lebih jelas dan tegas menegakkan aturan. Kalau ada pemalsuan atau pungli akan ditindak tegas. Kami dengan tim Saber Pungli bersikap tegas,"pungkasnya
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: