- Home
- /
- EkBis
- /
- Infrastruktur
Rp460 Triliun Dibutuhkan untuk Capai Target Pembangunan Jalan Tol Baru Era Prabowo
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyusun masterplan pembangunan infrastruktur jalan tol yang akan diterapkan selama era dari Prabowo Subianto.
Dilansir Jumat (23/08/2024), Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra Atmawidjaja mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk melakukan pembangunan jalan tol baru sepanjang 2.300 Km.
Baca Juga: Pemerintahan Prabowo-Gibran Harus Aktif Bawa Pertemuan Internasional ke Indonesia, Ini Sebabnya
Endra menjelaskan bahwa untuk membangun 1 kilometer jalan tol, dibutuhkan dana sekitar Rp200 miliar. Oleh karena itu, total pendanaan yang diperlukan untuk membangun 2.300 kilometer jalan tol ini diperkirakan mencapai Rp460 triliun.
Dalam masterplan ini, Kementerian PUPR menempatkan tiga ruas jalan tol sebagai prioritas utama untuk dibangun, yaitu:
- Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS)
- Jalan Tol Trans-Jawa
- Jalan Tol yang menghubungkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN)
Adapun pembangunan ini akan melanjutkan upaya pembangunan jalan tol yang telah dilakukan dalam 10 tahun terakhir, di mana panjang jalan tol yang berhasil dibangun mencapai 2.700 kilometer.
Baca Juga: Prabowo Diberi Saran Bubarkan Sekolah Ikatan Dinas untuk Biaya Makan Siang Gratis
Pembangunan infrastruktur jalan tol yang direncanakan ini merupakan bagian dari visi untuk menciptakan konektivitas yang lebih baik dan meningkatkan aksesibilitas di seluruh wilayah Indonesia, yang mencerminkan pendekatan pembangunan yang bersifat Indonesiasentris.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar