- Home
- /
- EkBis
- /
- Agribisnis
Bunex 2024: Inovasi Perkebunan Berkelanjutan untuk Ketahanan Pangan di Indonesia
Perkebunan Indonesia Expo atau Bunex kembali hadir untuk ketiga kalinya. Bunex kali ini terselenggara di ICE BSD Tangerang dari tanggal 12 hingga 14 September 2024 dengan tema “Perkebunan Berkelanjutan untuk Ketahanan Pangan dan Energi Menuju Indonesia Emas 2045″.
Dalam sambutannya, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengapresiasi Bunex lantaran sub sektor perkebunan terbukti sebagai penyumbang besar PDB dan ekspor.
Baca Juga: Peneliti Temukan Intervensi Rewetting di Perkebunan Sawit
Lebih lanjut, dia menyebut jika harus ada inovasi dan capaian baru agar menciptakan hasil positif yang baru. baik dari sisi inovasi, implementasi dari generasi muda, hingga para petani yang akan merasakan dampak positifnya.
“Manfaatkan waktu dengan baik mengenal dan mempelajari perkebunan, termasuk inovasi-inovasi perkebunan. Semoga bisa menginspirasi generasi muda untuk terjun giatkan perkebunan,” kata dia.
Selain itu, Plt Direktur Jenderal Perkebunan, Heru Tri Widarto, menyebut bahwa Bunex menciptakan ruang interaksi. Para stakeholder bisa bekerja sama melalui Bunex serta berinovasi untuk perkebunan Indonesia.
“Melalui Bunex semoga akan terwujud keselarasan dalam kegiatan kewirausahaan di subsektor perkebunan yang inovatif, berdaya saing, dinamis serta terus berkembang dan saling menguatkan,” harapnya, dalam acara Bunex, Jumat (13/9/2024).
Bunex juga tak hanya menjadi wadah untuk meningkatkan koordinasi, sinkronisasi dan harmonisasi antar stakeholder pembangunan saja, melainkan juga memberikan pengetahuan, wawasan, serta informasi terkait capaian pembangunan perkebunan berkelanjutan. Hal ini juga tidak bisa dilepaskan dalam upaya pencapaian ketahanan pangan dan energi.
Baca Juga: Dianggap Rugikan Negara, Warga Minta Pemerintah Kaji Ulang Perusahaan Perkebunan di Ketapang
“Bunex berpotensi besar sebagai wadah dalam pengembangan bisnis dan kewirausahaan, serta perdagangan produk-produk perkebunan yang berdaya saing dalam setiap rantai pasok produk perkebunan,” jelasnya.
Masyarakat pun memiliki antusias yang cukup tinggi dengan rangkaian acara Bunex ini. Di antaranya adalah kegiatan pameran yang menghadirkan produk unggulan perkebunan, alat, dan mesin pertanian, hasil riset dan teknologi, dukungan lembaga sertifikasi dan pelatihan.
Bunex juga menampilkan teknologi dan inovasi dari implementasi biodiesel B50 demi menuju Indonesia Mandiri Pangan dan Energi.
Baca Juga: Kementan Minta Lahan Nganggur Segera Dioptimalkan
Selain itu, inovasi pengolahan berbasis kelapa sawit dengan keluaran minyak goreng untuk pangan dan biodiesel untuk energi juga ditampilkan di rangkaian Bunex kali ini. selain itu, rangkaian acara lainnya adalah talkshow dan FGD tentang kelapa sawit dan perkebunan lainnya, Forum Investasi (Business Matching), Demo Alat dan Mesin Perkebunan, Coaching Klinik Perkebunan dan kegiatan lainnya.
Acara Bunex berlatar belakang peran perkebunan yang tak lepas dari ketahanan pangan dan energi nasional saat ini dan di masa depan.
“Untuk itu melalui Bunex 2024 ini, kami ingin menyampaikan pesan kepada khalayak bahwa perkebunan terus tumbuh dan berkembang dalam prinsip berkelanjutan. Kemudian juga dibangun atas semangat Fokus, Responsif dan Kolaboratif,” ujar Heru.
Lebih lanjut, Heru berharap Bunex bisa mengembangkan perkebunan dengan semangat hilirisasi, dan nilai tambah serta daya saing produk perkebunan bisa meningkat.
Pelaksanaan hal ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, untuk mendorong dan meningkatkan hilirisasi. Sehingga, komoditas perkebunan beserta turunan nya semakin bernilai tambah serta berdaya saing hingga mendunia.
Baca Juga: Genjot Produktivitas, Kementan Berikan Insentif untuk Para Petani
Bunex 2024 diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Merupakan ajang penting untuk memperluas akses pasar bagi Unit Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan pengusaha milenial di sektor perkebunan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: