Tembus 5.690 Unit, Agen Pegadaian Jabar Mudahkan Transaksi Layanan Gadai EmasMasyarakat

Kini masyarakat semakin mudah melakukan transaksi pegadaian. Melalui jaringan Agen Pegadaian yang tersebar di berbagai wilayah, warga bisa mengakses layanan Pegadaian dengan mudah dan terjangkau. 

Berbagai kemudahan ini menjadi solusi praktis bagi masyarakat untuk melakukan transaksi, mulai dari pembayaran cicilan hingga pembelian produk investasi, tanpa perlu datang langsung ke outlet Pegadaian.

Saat ini, jumlah agen Pegadaian di Wilayah Jawa Barat mencapai lebih dari 5.690 agen aktif. Angka ini terus bertambah seiring meningkatnya minat masyarakat untuk bergabung sebagai agen, terutama karena beragam keuntungan yang ditawarkan oleh Pegadaian. 

Sebagai agen, masyarakat tidak hanya mendapatkan peluang untuk menambah penghasilan dari komisi yang didapat dari setiap transaksi tetapi juga berkesempatan mendapatkan reward dan insentif dari program-program yang diadakan oleh PT Pegadaian.

Selain mendapatkan komisi, agen juga mendapatkan pelatihan khusus untuk meningkatkan keterampilan dalam melayani pelanggan melalui Gathering Agen yang diadakan rutin. 

Agen Pegadaian terbagi menjadi beberapa jenis, seperti Agen Pembayaran yang bertugas menerima transaksi pembayaran angsuran atau pembiayaan, Agen Pemasaran yang bertugas memasarkan produk-produk Pegadaian dan bagi Agen yang telah memenuhi kriteria tertentu berkesempatan mendapatkan pelatihan serta kompetensi untuk menjadi Agen Gadai.

Pemimpin Wilayah Pegadaian Jawa Barat, Maryono, mengatakan bahwa agen pegadaian memiliki peran penting sebagai agen perpanjangan tangan Pegadaian. 

"Kami berkomitmen memperluas jangkauan layanan ke masyarakat agar lebih dekat dan mudah dalam mengakses layanan dari Pegadaian. Agen-agen di wilayah Jawa Barat telah terbukti membantu banyak nasabah yang tidak sempat datang ke Outlet Pegadaian," kata Maryono kepada wartawan di Bandung, Selasa (12/11/2024). 

Adapun, Deputy Bisnis Area Bandung 2, Ngatawi menyampaikan bahwa Produk Gadai Emas dapat lebih dikenal dan lebih dekat dengan masyarakat. Ia menyebutkan bahwa Agen yang mereferralkan produk Gadai Emas akan mendapatkan keuntungan tersendiri berupa fee pencairan gadai emas yang direferralkan.

"Untuk agen yang berprestasi, kami memberikan kesempatan mengikuti pelatihan penaksir yang sepenuhnya dibiayai oleh Pegadaian. Selain dalam rangka memperkuat literasi dan inklusi layanan jasa keuangan, upaya ini pun untuk memacu bisnis Gadai Emas perseroan, mengingat jumlah Agen Pegadaian di seluruh Indonesia mencapai di atas 200 ribu agen," jelasnya. 

 Baca Juga: Angka Penurunan Stunting di Bandung Masih Tertinggal dari Target Nasional

Ngatawi menyebutkan Pegadaian terus berinovasi memberikan layanan gadai emas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berupa dana tunai yang cepat. Proses yang lebih mudah dan lebih cepat dengan taksiran emas yang tinggi menjadikan Gadai Emas Pegadaian semakin diminati masyarakat. 

"Dengan biaya gadai yang lebih murah membuat Gadai Emas Pegadaian menjadi sangat menarik bagi Masyarakat yang memiliki emas perhiasan atau emas batangan dan sedang membutuhkan dana tunai yang cepat," ungkapnya.

Sementara itu,  Kepala Bagian Humas Pegadaian Kanwil Jawa Barat Denny Rudiono mengatakan, saat ini kesadaran kaum milenial terhadap instrumen investasi terus meningkat. Milenial mulai membidik emas karena dianggap likuid dan memiliki prospek baik. 

Pegadaian menawarkan produk pembiayaan kepemilikan emas melalui produk cicil emas. Agen Pegadaian pun bisa mengeksekusi produk cicil emas sehingga kaum milenial yang ingin berinvestasi dapat lebih mudah dan lebih dekat dilayani. 

"Saat ini, terdapat sekitar 2.300 Agen Pegadaian yang aktif di Bandung dengan saldo uang pinjaman pegadaian mencapai Rp200 miliar," katanya.

 Baca Juga: Edukasi Soal Investasi Emas, Pegadaian Galeri 24 Hadir di Halal Kulture Market 2024

Dia berharap tingginya volume transaksi yang sudah dibukukan melalui Agen Pegadaian dapat menggerakkan ekonomi masyarakat hingga ke akar rumput di masa depan. Apalagi di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.

“Pegadaian berharap bisa membuat ekosistem ini menjadi hidup dan berdampak baik dari sosial dan ekonomi bagi masyarakat ke depannya. Melalui Agen Pegadaian ini, Pegadaian terus berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan ke seluruh Indonesia,” ujarnya.

Dia menambahkan dengan makin luasnya jaringan Agen Pegadaian, Pegadaian mengajak masyarakat untuk turut bergabung sebagai agen dan merasakan manfaatnya. 

"Selain membuka peluang usaha, bergabung sebagai agen juga memberikan kesempatan untuk berkontribusi dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat sekitar," pungkasnya.