Pencegahah stunting menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Indonesia, Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi kesehatan, rumah tangga, dan tempat bekerja.
Untuk itu Fakultas Ilmu Kedokteran Univeristas Indonesia mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan anak-anak Indonesia.
Salah satunya menyelenggarakan upaya pencegahan stunting dan perbaikan status gizi anak di Indonesia, khususnya di wilayah Kalimantan Timur. Adapun kegiatan ini merupakan fakultas di UI, yaitu, Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK), Kedokteran (FK) dan Kedokteran gigi (FKG).
Baca Juga: Hankook Tire Bantu Prabowo Wujudkan Indonesia Bebas Stunting
“ Pemeriksaan sejak dini ini juga bertujuan untuk memantau status gizi dan kesehatan anak-anak, serta mendeteksi dini kemungkinan adanya masalah gizi lainnya,”Papar Ners Indah Permata Sari salah satu Dosen UI di Jakarta, Minggu, (24/11/2024).
Program ini dilaksanakan di SDN 020 Sepaku, Penajam, Paser Utara, Kalimantan dengan melibatkan lebih dari 250 siswa Sekolah Dasar (SD). Dipilihnya para siswa sebagai sasaran utama pencegahan stunting sejak dini sebagai skrining awal dan pengetahuan dasar bagi mereka. Sebab mereka kelak menjadi orangtua, terutama ibu di masa akan datang.
Program pencegahan stunting sejak dini meliputi pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh bagi siswa-siswi SD, diantaranya pemeriksaan antropometri (berat badan dan tinggi badan) serta kadar hemoglobin darah (Hb). Pemeriksaan Hb berkaitan erat dengan pencegahan stunting di masa depan terutama untuk anak perempuan yang sudah mengalami menstruasi.
Selain pemeriksaan fisik, FIK UI juga memberikan edukasi mengenai gizi seimbang. Mengingat prevalensi malnutrisi yang masih cukup tinggi di Indonesia, melalui edukasi ini dapat meningkatkan pemahaman anak-anak tentang pentingnya pola makan bergizi dan seimbag, serta membentuk kebiasaan hidup sehat sejak usia dini.
Pada kesempatan program pencegahan stunting sejak dini ini, FIK juga mengajak para siswa untuk membangun kebiasaan hidup sehat dengan demonstrasi tentang cara mencuci tangan yang benar melalui lagu "6 Langkah Cuci Tangan".
“ Kegiatan ini tidak hanya mendidik, namun juga menyenangkan, dengan anak-anak mengikuti setiap langkah dengan ceria, “ ujar kepala sekolah SDN 020 Sepaku
Lebih lanjut, FIK UI juga memberikan edukasi kepada anak perempuan mengenai pentingnya menjaga kebersihan diri selama menstruasi. Materi yang disampaikan meliputi cara menjaga kebersihan tubuh, mengganti pembalut secara rutin, dan membuangnya dengan benar untuk menjaga kebersihan lingkungan. Edukasi ini bertujuan untuk membekali anak perempuan dengan pengetahuan dasar tentang higenis menstruasi agar mereka merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi siklus menstruasi mereka.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rina Anggraeni
Editor: Rina Anggraeni
Tag Terkait: