- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Rugi Melonjak 465 Persen, Begini Jurus Emiten Tays Bakers (TAYS) untuk Perbaiki Kinerja
Kredit Foto: TAYS
PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) menghadapi tantangan besar di tahun 2024. Hingga triwulan ketiga, perusahaan produsen makanan ringan dengan merek dagang Tays Bakers ini mencatatkan kerugian sebesar Rp20,38 miliar, melonjak drastis 465 persen secara year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Sementara itu, TAYS juga mencatat penurunan penjualan sebesar 33,53 persen secara yoy menjadi Rp130,44 miliar hingga kuartal III 2024. Pasar domestik tetap menjadi andalan, sementara kontribusi ekspor mencapai Rp49,03 miliar. Negara-negara seperti Asia Tenggara, China, India, Selandia Baru, Timur Tengah, hingga Amerika Serikat menjadi tujuan utama distribusi internasionalnya.
Terlepas dari performa yang kurang baik pada periode ini, manajemen tetap optimis mampu memperbaiki kinerja keuangan perusahaan. TAYS tengah mengupayakan berbagai langkah strategis, seperti memperbaiki jaringan distribusi dan memastikan ketersediaan barang di pasar.
Baca Juga: Pendapatan Merosot, Platinum Wahab Nusantara (TUGK) Siapkan Rencana Ambisius pada 2025
“Kita sangat optimis dengan ketersediaan barang dan perbaikan distribusi tersebut. Peningkatan pendapatan kami dapat kami achieve di tahun 2025,” ujar manajemen dalam paparan publik, Senin (23/12/2024).
Strategi lain yang diterapkan adalah fokus pada produk dengan margin yang lebih baik serta pemilihan mitra distribusi yang kompeten untuk memastikan efisiensi bisnis.
Selain itu, manajemen juga menjelaskan bahwa pembangunan pabrik baru di Sumedang, yang dirancang untuk meningkatkan kapasitas produksi, mengalami penundaan hingga akhir 2025 atau awal 2026. Penundaan ini, menurut manajemen, sejalan dengan upaya perusahaan dalam memperbaiki kinerja.
Dengan optimisme dan langkah strategis yang disiapkan, Tays Bakers berharap dapat bangkit dari tantangan ini dan mencetak kinerja yang lebih baik di tahun-tahun mendatang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait: