Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Investor Asing Angkat Kaki, OJK Pantau Ketat Pasar Modal

        Investor Asing Angkat Kaki, OJK Pantau Ketat Pasar Modal Kredit Foto: Uswah Hasanah
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menanggapi aksi penarikan dana oleh investor asing dari pasar modal domestik. Fenomena penjualan bersih (net sale) saham oleh investor global itu dinilai sebagai dampak dari ketidakpastian ekonomi dunia, bukan karena persoalan domestik.

        “Kondisi global yang tidak pasti menyebabkan keputusan investor asing sangat cepat berubah. Ini bukan karena faktor dalam negeri, tetapi memang karena dinamika ekonomi dunia,” ujar Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (24/4/2025).

        Ia menegaskan, otoritas akan memantau secara ketat dinamika pasar guna mengantisipasi risiko lanjutan yang mungkin timbul dari gejolak eksternal tersebut.

        Baca Juga: Tarif Trump Guncang Pasar Modal, Bos BI dan Sri Mulyani Terbang ke AS Buat Lobi Investor

        “Tetap saja, kami pastikan jika (fenomena) ini akan kami pantau secara ketat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari,” imbuh Mahendra.

        Meskipun investor asing menarik dana, Mahendra menyebut kepercayaan investor lokal, khususnya ritel, masih tinggi. Hal ini ditunjukkan melalui aksi beli bersih dalam jumlah besar.

        “Di sisi lain, kami melihat bahwa investor nasional, terutama ritel, justru menunjukkan kepercayaan tinggi. Mereka melakukan aksi beli bersih dalam jumlah besar,” jelasnya.

        Baca Juga: Investor Asing Kabur, BEI dan OJK Lakukan Ini untuk Stabilkan Pasar Modal

        OJK juga memperkuat peran lembaga keuangan domestik di pasar modal. Salah satunya melalui koordinasi dengan Danantara, lembaga yang mengelola investasi dari institusi pemerintah.

        “Kami sudah berkoordinasi dengan beberapa lembaga pemerintah melalui Danantara, dan mereka sudah mulai berinvestasi di pasar modal,” ungkap Mahendra.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Uswah Hasanah
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: