Kredit Foto: Istimewa
Bank bjb terus mendukung program 3 juta rumah dalam upaya memberikan layanan kepemilikan rumah kepada masyarakat Indonesia, khususnya di daerah Jawa Barat.
Hal tersebut diwujudkan melalui penyerahan simbolis kunci kepada 100 debitur yang diselenggarakan atas sinergi Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, BP Tapera, dan bank bjb dalam rangka mensukseskan penyerapan Pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah Sejahtera FLPP di Provinsi Jawa Barat.
Baca Juga: BSI Bakal Lepas dari Bank Mandiri, Danantara Harus Hati-hati
Penyerahan kunci secara simbolis ini dilakukan secara langsung oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia Maruar Sirait, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman, Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho, serta Direktur Utama Terpilih bank bjb Yusuf Saadudin.
Sebagai informasi, sejak tahun 2016 bahwa hingga pertengahan tahun 2025, bank bjb telah menyalurkan pembiayaan perumahan subsidi kepada +/- 24.087 debitur di wilayah Jawa Barat, sedangkan total penyaluran KPR FLPP di seluruh daerah jaringan Kantor bank bjb diseluruh Indonesia sebanyak +/- 38.072 Debitur baik fixed income maupun non fixed income.
Lebih lanjut, kegiatan ini merupakan bentuk sinergi positif antara pihak bank bjb dan pihak Pemerintah dalam meningkatkan pencapaian penyerapan program 3 juta rumah dan menjadikan bank bjb sebagai Bank pilihan masyarakat, khususnya di Jawa Barat dalam mewujudkan impiannya untuk memiliki rumah idaman.
Selain bjb KPR Sejahtera FLPP, saat ini kredit kpr bank bjb memiliki beberapa program unggulan, diantaranya adalah Program KPR gaul. Program ini merupakan program yang diberikan khusus untuk para milenial. Melalui program ini, bank bjb mempersembahkan kemudahan akses pembiayaan kepemilikan rumah sekaligus mewujudkan impian usia milenial terhadap kepemilikan hunian ideal.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya